Suara.com - Tidur adalah kebutuhan pokok. Tanpa tidur atau kurang tidur, metabolisme tubuh akan terganggu. Selain berguna untuk mengistirahatkan tubuh, ternyata tidur juga bermanfaat menurunkan risiko diabetes.
Studi terkini mengungkapkan, orang yang kurang tidur akibat rutinitasnya sehari-hari dapat kembali menormal metabolisme tubuh dengan memperpanjang tidurnya selama dua malam.
"Penelitian menunjukkan bahwa orang yang sehat selalu gagal untuk mendapatkan tidur yang cukup selama seminggu bekerja. Namun, dapat mengurangi risiko diabetes jika mereka bisa menambah waktu tidurnya saat akhir pekan," kata Esra Tasali, profesor kedokteran di University of Chicago di Amerika Serikat.
Menurut Josiane Broussard, asisten profesor riset di University of Colorado, memanfaatkan dua hari saat akhir pekan dengan tidur yang optimal dapat mengembalikan efek metabolik negatif empat malam berturut-turut.
Untuk mendapatkan temuan ini, peneliti melibatkan 19 orang laki-laki yang sehat. Semuanya diminta tidur dalam waktu normal selama 8,5 jam selama empat malam.
Pada kesempatan yang lain, responden diminta mengurangi jam tidurnya selama lima hari, kemudian mereka diizinkan untuk menambah waktu tidurnya dua hari pada akhir pekan.
Temuan menunjukkan bahwa insulin yang mengatur kadar gula darah dalam tubuh, turun sebanyak 23 persen setelah responden menambahkan jam tidur di akhir pekan. (Zeenews)
Berita Terkait
-
7 Tips agar Cepat Tidur di Malam Hari, Terbukti Efektif
-
Tidur Malam yang Cukup Berapa Jam? Ini Kata Sleep Coach Vishal Dashan
-
ASMR: Ancaman Tersembunyi di Balik Bisikan yang Menenangkan?
-
Dari Rindu sampai Candu: Fenomena Sleep Call Anak Muda
-
8 Alasan Ilmiah Kenapa Tidur Cukup adalah Skincare Anti-Aging Terbaik
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia