Suara.com - Berenang ternyata tak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tapi juga bagi peningkatan fungsi otak.
Sebuah studi menemukan bahwa berenang dapat meningkatkan sirkulasi darah menuju otak. Temuan menunjukkan, perenang memiliki tingkat intelegensi yang lebih tinggi dibandingkan nonperenang.
Peneliti mengemukakan, ketika tubuh direndam dalam air hingga mencapai dada, sirkulasi darah ke berbagai bagian tubuh lainnya termasuk otak semakin lancar.
Bahkan perenang dilaporkan memiliki risiko yang rendah mengidap penyakit kardiovaskular hingga stroke karena tingginya frekuensi merendamkan diri ke dalam air.
Untuk mendapatkan temuan ini, peneliti menganalisis 10 responden yang memiliki hobi berenang maupun yang tidak menyukai olahraga ini. Hasilnya, responden yang hobi berenang memiliki denyut jantung cenderung stabil dan tingkat intelegensi yang tinggi.
Tak hanya itu, berenang juga dapat melepaskan hormon endorfin dan meningkatkan neurogenesis hippocampal, dimana dapat mendorong regenerasi sel-sel baru di otak. Dengan semua manfaat yang dihasilkan, berenang bisa jadi pilihan bagi Anda untuk melakukan aktivitas fisik. (Boldsky)
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
Terkini
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar