Suara.com - Kehilangan seseorang yang amat dicintai bisa meninggalkan luapan kesedihan yang mendalam. Perasaan kehilangan ini pun bisa membentuk kepribadian seseorang menjadi tertutup.
Jika terjadi pada anak-anak, maka hal ini bisa mempengaruhi perkembangannya hingga dewasa. Tak ingin hal ini terjadi pada anak-anak binaannya, pendiri Rumah Amalia, M. Agus Syafii, memberikan pelatihan seni teater sebagai terapi penyembuh jiwa.
"Ketika anak kehilangan ayah, baik karena meninggal atau perceraian, itu bisa membuat anak hilang arah dan cenderung mengurung diri. Tentu saja ini bisa berpengaruh pada masa depannya," ujar Agus, dalam acara temu media "Teater sebagai Terapi Seni" di Jakarta, Senin (6/3/2017).
Agus menambahkan, dengan teater, anak-anak binaannya yang tergolong yatim maupun piatu, bisa mulai jujur dengan perasaan yang dipendamnya. Anak bisa menunjukkan ekspresi mereka ketika marah, sedih, kecewa, tanpa harus memakai topeng bahwa semuanya baik-baik saja.
"Anak jadi lebih terbuka. Mereka lebih bisa menceritakan kondisi sebenarnya, lebih mudah bersosialisasi dan mampu mengekspresikan apa yang mereka rasakan," tambah Agus.
Dalam kesempatan yang sama, Desi Nur Oktaviani selaku fasilitator Art Theraphy Pschodrama Bukan Main, mengatakan bahwa teater sebagai cabang seni memang memiliki manfaat tersendiri bagi pemulihan jiwa. Pada contoh anak-anak di Rumah Amalia, usai mengikuti latihan teater selama beberapa kali, mereka menurutnya lebih mampu berkomunikasi baik verbal maupun gerak tubuh.
"Melalui teater, kami mewadahi adik-adik yang kesulitan mengungkapkan kesedihannya karena kehilangan orangtua. Mereka juga lebih mudah mengatur emosi, sehingga ketika turun ke masyarakat mereka bisa bergaul dan berkomunikasi," sambung Desi.
Selain teater, cabang seni lainnya seperti melukis, menari, menyanyi dan bermain alat musik, juga disebut bisa menjadi alternatif penyaluran emosi untuk pemulihan jiwa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara