Suara.com - Perayaan tahun baru identik dengan pesta dan hiburan. Tak sedikit pemuda-pemudi yang merayakan pergantian tahun dengan mabuk-mabukan hingga seks bebas. Melihat fenomena ini Komisi Nasional Perlindungan Anak meminta para orangtua mengawasi pergerakan anak saat tahun baru.
Dewan Komisioner Penguatan Kelembagaan dan Jaringan Kerja Komnas Perlindungan Anak, M. Uut Lufthi, mengatakan hal ini tak lepas dari temuan pihaknya di Banten yang mendapati kondom bekas yang berceceran usai perayaan tahun baru.
"Kontrasepsi juga sekarang kan mudah didapat. Di toko swalayan anak-anak bisa mudah membeli. Tidak ada pengawasan dari toko dan masyarakat. Hal ini bisa jadi pemicu meningkatnya seks bebas di kalangan remaja saat tahun baru," ujar Uut saat jumpa pers di Komnas Anak, Jakarta, Rabu (27/12/2017).
Selain seks bebas, dia menambahkan, pihaknya juga meminta masyarakat mewaspadai anaknya terpapar minuman keras dan narkoba saat tahun baru. Ia juga berharap pemerintah meningkatkan pengawasan akan risiko terjadinya penyimpangan yang dilakukan anak-anak dan remaja saat tahun baru.
"Ini penting bagi masyarakat untuk peduli dan waspada pada anak-anaknya saat merayakan tahun baru. Narkoba dan minuman keras menjadi ancaman bagi anak-anak di saat tahun baru. Pemerintah harus meningkatkan pengawasan dalam hal kewaspadaan pada anak-anak dan remaja," tegasnya.
Berita Terkait
-
Sembilan Tempat Ikonik di Dunia untuk Pesta Malam Tahun Baru
-
Tak Hanya Hura-hura, Ajak Anak Rayakan Tahun Baru dengan Cara Ini
-
Satu Kakek Tewas dan Seorang Perempuan Pingsan di Festival Seks
-
Gereja Katolik di Italia Diguncang Skandal Pesta Seks
-
Ini Hasil Pemeriksaan 13 Lelaki yang Sebelumnya Diduga Pesta Seks
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental