Suara.com - Belum lama ini, salah satu sumber minyak nabati paling digemari di dunia, minyak kanola, dikatakan memiliki efek memperburuk ingatan.
Sontak pernyataan tersebut berhasil membuat orang takut untuk menggunakan minyak yang berasal dari biji kanola tersebut.
Padahal, banyak penelitian juga menyoroti ragam manfaat dari minyak kanola lho.
Kata peneliti yang menyoroti manfaat minyak kanola, kanola mengandung asam lemak tak jenuh tunggal dan terbukti memiliki efek baik pada orang dengan obesitas dan diabetes.
Sementara itu, beberapa penelitian lain mengaitkan penggunaan minyak kanola dengan menurunnya risiko kanker dan mampu meningkatan kecerdasan pada anak-anak.
Pada sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Obesity terbitan tahun 2016 dikatakan bahwa minyak kanola termasuk dalam makanan sehat dan dapat membantu mengurangi lemak perut dalam waktu hanya empat minggu.
Periset percaya bahwa lemak monounsaturated yang terkandung dalam minyak kanola mampu menghilangkan lemak perut yang dapat menyebabkan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, sindrom metabolik dan diabetes.
Studi lain, yang diterbitkan dalam jurnal Diabetes Care pada 2014, menunjukkan bahwa minyak kanola adalah jenis minyak yang paling tepat untuk dikonsumsi penderita diabetes tipe-2.
Baca Juga: Minyak Kelapa Ternyata Pelumas Seks Alami, Mau Coba?
Studi lain yang dilakukan oleh para ilmuwan di South Dakota State University di Amerika Serikat menemukan bahwa minyak kanola dapat mengurangi ukuran dan kejadian tumor usus besar pada tikus.
"Ini adalah pertama kalinya ada orang yang membuat penelitian tentang efek minyak kanola pada hewan untuk pencegahan kanker usus besar. Minyak kanola mampu mengurangi kejadian kanker usus besar pada hewan hampir sepertiganya," kata pemimpin penelitian, Chandradhar Dwivedi.
Temuan tersebut kemudian dipublikasikan dalam jurnal Nutrition and Cancer. Peneliti kemudian menyimpulkan bahwa penggunaan minyak kanola dalam masakan rumah tangga dapat melindungi seseorang terkena kanker usus besar.
Tag
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan