Suara.com - Seorang dokter dari Mesir mengungkap puasa selama kehamilan bisa membahayakan kesehatan bahkan bisa mengancam nyawa ibu hamil dan bayi yang dikandungnya.
Seperti dilansir dari Egypt Today, Inas Shaltout, profesor penyakit dalam, diabetes, dan endokrinologi di Universitas Kairo menjelaskan lebih lanjut bahwa puasa dapat menurunkan atau meningkatkan kadar gula darah, yang dapat membahayakan kesehatan bayi.
"Bayi harus diberi makan dengan sangat baik untuk menghindari distorsi atau komplikasi," tambahnya.
Itulah yang menjadi alasan mengapa Shaltout menyarankan ibu hamil menjaga tubuhnya agar tetap terhidrasi sepanjang waktu dengan minum air dan jus. Ia juga menyebutkan bahwa ibu hamil tidak boleh makan satu kali makan besar pada satu waktu, tetapi harus membagi makanan dalam jumlah kecil dengan jarak yang dekat.
Tak hanya itu, Shaltout juga menyarankan ibu hami untuk menjauhkan diri dari acar, bumbu dan cabai, dan sebagai gantinya dianjurkan makan banyak sayur dan buah.
Sedangkan untuk penderita diabetes, Ahmed Samir, profesor bedah vaskular di Rumah Sakit Qasr al-Aini mengatakan bahwa ibu hamil harus mengatur makanannya agar terhindar dari efek samping yang mungkin terjadi akibat dari memburuknya kesehatan mereka.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat