Menurut Yayasan Penelitian Kanker Payudara, pada 2012 sekitar 1,7 juta kasus baru kanker payudara dilaporkan di seluruh dunia. Bentuk kanker yang agresif ini meminta nyawa ribuan perempuan yang bekerja dan ibu rumah tangga setiap tahun.
Penyebab kanker payudara masih belum diketahui, tetapi ada berbagai faktor yang dapat membuat perempuan berisiko.
Perempuan yang bekerja di lingkungan penuh tekanan berada pada risiko yang lebih tinggi terkena kanker payudara daripada perempuan yang tinggal di rumah menjadi seorang ibu dan istri.
Beberapa ahli medis percaya bahwa stres adalah faktor penyebab kanker, terutama kanker payudara. Meskipun tidak ada fakta ilmiah untuk mendukung keyakinan ini, stres bisa berdampak negatif pada sistem kekebalan.
Ketika sistem kekebalan tidak berfungsi dengan baik, respon inflamasi menurun secara signifikan. Ketika ini terjadi, sistem kekebalan tubuh tidak dapat melawan radikal bebas yang diketahui menyebabkan kanker.
Stres telah terbukti meningkatkan tingkat tekanan darah dan detak jantung. Perempuan yang bekerja dan mengalami stres kronis memiliki risiko lebih tinggi terkena masalah jantung.
Di Amerika, lebih banyak orang meninggal karena penyakit jantung daripada penyakit lainnya. Stres juga meningkatkan hormon-hormon dan produksi adrenalin. Para ilmuwan juga telah menghubungkan stres dengan perubahan dalam proses koagulasi, yang dapat menyebabkan serangan jantung.
Baca Juga: Luhut Ungkap Cerita saat Anies Baswedan Jadi Timses Jokowi
5. Insomnia
Ketika Anda terkena stres, ada kemungkinan akan menderita insomnia. Insomnia kronis tidak hanya akan mengurangi kinerja Anda di tempat kerja tetapi menempatkan Anda pada risiko kecelakaan.
Bagi perempuan bekerja, ini daftar lima gangguan kesehatan, semoga bisa menjadi wacana agar diminimalkan dan tidak terjadi pada Anda.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan