Suara.com - Pernahkah Anda dicakar kucing? Jika ya, Anda mungkin hanya akan merasa sakit sementara dan mengabaikannya padahal bisa menyebabkan komplikasi.
Mungkin terlihat sepele dan tidak berbahaya. Namun, sebenarnya dicakar kucing bisa menimbulkan penyakit.
Cakaran kucing atau gigitan kucing bisa menimbulkan penyakit yang dikenal dengan cat scratch fever seperti dilansir di Hello Sehat.
Penyakit akibat dicakar kucing ini bisa menimbulkan komplikasi yang cukup serius. Bagaimana bisa?
Cat scratch fever, penyakit yang muncul akibat dicakar kucing
Cat scratch fever atau disebut juga dengan cat scratch disease (CSD) adalah infeksi bakteri akibat digigit atau dicakar kucing.
Anda bisa mengalami penyakit ini dari gigitan atau cakaran kucing yang terinfeksi bakteri Bartonella henselae. Bahkan infeksi bakteri ini bisa berasal dari gigitan anak kucing.
Anda juga bisa terinfeksi penyakit ini jika air liur dari kucing yang terinfeksi masuk ke luka terbuka atau menyentuh bagian putih mata Anda.
Selain itu, infeksi bakteri dari kucing ini bisa dibawa oleh kutu dan menyebar ke manusia melalui cakaran atau gigitan. Penyakit ini tidak bisa ditularkan dari manusia ke manusia.
Baca Juga: Vitamin C Solusi Perawatan Kulit untuk Remaja Berjerawat
Cat scratch fever dapat memiliki komplikasi serius seperti gangguan fungsi jantung dan kerusakan otak ketika tidak ditangani.
Efek samping lainnya termasuk sakit kepala, demam, dan pembengkakan kelenjar getah bening.
Apa saja gejala kucing yang terinfeksi bakteri?
Kucing yang terinfeksi bakteri B. henselae umumnya tidak menimbulkan gejala atau menyebabkan kucing sakit. Alasan inilah yang membuat Anda tidak dapat selalu mengetahui apakah kucing menjadi pembawanya.
Kucing kemungkinan memiliki bakteri ini dari kutu yang terinfeksi. Dalam kasus yang sangat langka, manusia dapat terkena bakteri langsung dari kutu.
Gejala umum cat scratch fever pada manusia meliputi:
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama