Suara.com - Usai melahirkan, maka ibu dianjurkan untuk memberikan air susu (ASI), sebagai sumber nutrisi bagi bayi. Agar produksi ASI lancar, ibu menyusui sangat disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat dan kaya akan kandungan nutrisi, seperti daun katuk.
Disampaikan Konselor Laktasi, dr. Ameetha Drupadi, CIMI, daun katuk mengandung vitamin A, B, C, K dan pro vitamin A (betakaroten), kalsium, fosfor, zat besi dan serat yang juga berfungsi sebagai antioksidan.
Selain itu, daun katuk juga mengandung steroid dan polifenol yang dapat meningkatkan kadar prolaktin, hormon pelancar ASI.
"Kadar prolaktin yang tinggi akan meningkatkan, mempercepat dan memperlancar produksi ASI," ujar Ameetha dalam temu media peluncuran Lactaboost di Jakarta, Rabu (24/10/2018).
Mengutip sebuah jurnal, Ameetha menjelaskan bahwa ekstrak daun katuk bisa meningkatkan kuantitas produksi ASI hingga 50,7 persen. Selain itu, daun katuk juga dapat membantu kebutuhan mineral bagi ibu menyusui dan meningkatkan daya tahan tubuh bagi ibu.
"Namun sebaiknya dikonsumsi sejak kehamilan yakni pada trimester terakhir kehamilan dan juga pasca melahirkan. Hal ini bisa membantu memberikan si buah hati energi yang ia butuhkan ketika lahir," tambah dia.
Ia mengakui bahwa para ibu menyusui baru sering merasa tertekan pada empat atau lima hari setelah melahirkan karena permasalahan menyusui mulai muncul, misalnya ASI keluar dalam jumlah sedikit.
Untuk itu menurut dia penting sekali edukasi kepada Ibu agar tidak cemas dan rajin memberikan rangsangan agar produksi ASI-nya meningkat.
"Yakni dengan cara mendekatkan buah hati kepada puting payudara, serta asupan nutrisi yang cukup bagi ibu agar proses menyusui berjalan lancar," tandas dia.
Baca Juga: Suarakan Ibu Menyusui, Model Pakai Pompa ASI di Catwalk
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining