Suara.com - Pedangdut Via Vallen disebut-sebut menjadi salah satu selebritis yang dikaitkan dalam kasus produk kosmetik ilegal, DSC Beauty. Inisial VV yang dirilis Polda Jawa Timur, diduga ikut mempromosikan produk tersebut.
Seperti diketahui, Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Ahmad Yusep Gunawan di Mapolda Jatim, di Surabaya, mengatakan setidaknya ada enam artis yakni VV, NR, MP, NK, DJB dan DK yang menjadi endorse produk kosmetik ilegal.
"Sebagian dari artis yang menjadi endorse ini adalah artis dangdut. Artis-artis ini tidak tahu kalau produk yang mereka endorse itu ilegal," ungkap Yusep pada Selasa (4/12/2018).
Dalam kasus ini, Polda Jatim mengamankan seorang tersangka berinisial KIL. Yusep menjelaskan, tersangka KIL memproduksi kosmetik dengan merek "DSC" (Derma Skin Care) Beauty.
Tersangka menggunakan bahan campuran dari sejumlah merek terkenal antara lain, Marcks Beauty Powder, Mustika Ratu, Sabun Papaya, Vivo Lotion, Vasseline, Sriti dan lain-lain.
Yusep menuturkan, produk-produk tersebut kemudian dikemas ulang ke dalam tempat kosong dengan merek DSC Beauty.
Bagi kita orang awam, memang tak mudah membedakan apakah kosmetik yang kita beli merupakan kosmetik asli atau ilegal. Tapi, menurut Maya Gustina Andarini, Apt., M.Sc, Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetik di BPOM, ada satu hal yang bisa dilakukan konsumen agar terhindar dari produk kosmetik ilegal.
"Jadi, ingat KLIK setiap kali akan membeli kosmetik. Yang perlu diperhatikan itu adalah Kemasan, Label, Izin edar, dan Kedaluwarsa," katanya ketika ditemui Suara.com pada talkshow bertajuk “Bahaya Kosmetik Ilegal” bersama ZAP Beauty Clinic beberapa waktu lalu.
Lihat kemasan
Baca Juga: Ribuan Kuburan di Jakarta Utara Terendam Banjir Sejak 2003
Untuk kemasan kosmetik, Anda sebaiknya tidak membeli jika kemasan rusak atau tampak berbeda dari aslinya. Kemudian, pastikan label tercantum jelas dan lengkap pada kemasan. Label pada kemasan ini meliputi nama produk, nomor izin edar, kode produksi, nama dan alamat produsen/importir/distributor, netto dan komposisi, batas kedaluwarsa, serta kegunaan dan cara penggunaan dalam bahasa Indonesia.
Harus memiliki nomor izin edar dari BPOM
Lihat juga apakah kosmetik sudah memiliki nomor izin edar dari BPOM atau belum, karena setiap kosmetik yang akan diedarkan wajib memilikinya. Nomor izin edar tersebut juga menunjukkan bahwa produk kosmetik telah diuji oleh BPOM dan terdaftar secara resmi (legal).
Teliti kandungan dan waktu kedaluwarsa
Kenapa harus waspada terhadap peredaran kosmetik ilegal? Selain tidak terjamin keamanan, mutu, dan manfaatnya, kosmetik ilegal juga dapat mengandung bahan yang dilarang atau berbahaya yang berisiko bagi kesehatan, misalnya merkuri (Hg), hidroquinon, asam retinoat/tretinoin, resorsinol, bahan pewarna (merah K3, merah K10, jingga K1), dan timbal.
"Bahan-bahan berbahaya ini mungkin tak akan menunjukkan dampak apa-apa dalam jangka pendek. Tapi untuk jangka panjang, bisa bersifat karsinogenik (menyebabkan kanker) serta teratogenik (mengakibatkan cacat pada janin)," pungkas Maya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya