Suara.com - Orang tua seharusnya menjadi panutan bagi anak-anaknya. Orang tua juga bertanggung jawab atas apa yang terjadi pada anaknya yang masih di bawah umur. Memaksa anak minum alkohol jelas bukan salah satunya.
Sayangnya, hal kontras terjadi pada keluarga satu ini. Melansir dari World of Buzz, seorang ayah malah memberikan alkohol pada anaknya.
Pada Selasa (12/2/2019)lalu, ayah bermarga Wang dari Wuhan itu memberikan alkohol kepada putranya yang berusia 13 tahun dengan alasan ingin 'melatih' toleransi alkohol anaknya.
Dia menuangkan segelas kecil Baijiu (sejenis alkohol yang populer di China) untuk putranya dan meminta si anak untuk meminumnya. Padahal gelas itu mengandung sekitar 75 gram alkohol.
Sang anak menurut dan meminumnya dalam waktu singkat. Tidak lama setelah minum alkohol, putranya tertidur.
Awalnya, ia merasa tak ada yang salah dengan sang anak. Namun, orang tuanya mulai merasa tidak nyaman saat mereka menemukan bahwa tubuh putranya terasa sangat panas.
Mereka mencoba membangunkan tetapi hasilnya nihil. Mereka lantas membawa anaknya ke rumah sakit.
Dokter yang datang memeriksa, Liu, mengatakan bahwa dirinya bisa mencium bau alkohol dari bocah itu, bahkan sebelum mendekat. Ketika Liu memeriksa, dia melihat wajah si bocah sudah sangat memerah.
Dokter mencurigai si anak menderita keracunan alkohol sehingga dokter dengan cepat memberikan perawatan. Beruntung, nyawanya masih bisa diselamatkan. Si anak akhirnya siuman sekitar jam 2 pagi.
Baca Juga: Bikin Haru, Bocah Penderita Kanker Ajak Temannya Memancing Bareng
Jika Anda tidak tahu, Poison Control menyatakan bahwa alkohol dapat beracun bagi anak-anak karena mempunyai efek berbahaya pada anak-anak. Jangan pernah minta anak minum alkohol.
''Alkohol menekan sistem saraf pusat dan menyebabkan glukosa darah (gula) rendah. Anak-anak yang minum alkohol dapat mengalami kejang dan koma, mereka bahkan bisa mati,'' terang Poison Control.
''Itu benar-benar buruk! Meski mungkin baik-baik saja bagi orang dewasa untuk mengonsumsi alkohol dalam jumlah sedang, itu tidak aman untuk anak-anak dan bahkan bisa berakibat fatal.'' (Dwi Citra Permatasari Sunoto)
Berita Terkait
-
Nikita Mirzani Koar-koar Kelakuan Rachel Vennya yang Suka Mabuk, Netizen: Tapi Anaknya Baik-baik!
-
8 Arti Mimpi Minum Alkohol: Pelampiasan Stres atau Pertanda Nasib Buruk?
-
Belajar dari Kasus Kim Sae Ron, Ini Dampak Konsumsi Alkohol bagi Anak-Anak
-
Tora Sudiro dan Mieke Amalia Kompak Bolehkan Anak Minum Alkohol, Ternyata Begini Alasannya
-
Tak Ikut Budaya Minum Alkohol di Jepang, Jerome Polin Pilih Minum Jus Jeruk dan Air Putih
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien