Suara.com - Alas kaki tak hanya berfungsi sebagai penunjang penampilan, tapi juga melindungi kita dari risiko yang tidak diinginkan, termasuk menginjak benda tajam hingga parasit yang berbahaya.
Hal ini pula yang dialami seorang bocah perempuan berusia 10 tahun yang mengeluh kakinya berwarna kecoklatan dan sangat gatal setelah bermain di kandang babi tanpa menggunakan alas kaki. Sebelum didiagnosis menderita tungiasis, bocah perempuan itu memang mengeluhkan rasa gatal dan sakit di bagian telapak kakinya.
Ketika berkonsultasi ke dokter, bocah itu ternyata terinfeksi kutu parasit pasir. Hal itu menyebabkan kakinya dipenuhi bintik hitam kecil yang sangat mengganggu. Dokter kemudian mengeluarkan kutu pasir dari bawah kaki bocah itu.
Tungiasis sendiri merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh kutu pasir betina, yang bersembunyi di kulit. Sebagian besar kasus tungiasis menyerang bagian jari kaki, telapak kaki, tepi kaki dan tumit, dengan gejala gatal-gatal dan iritasi.
Dalam kasus bocah itu, dokter merawat luka-lukanya setelah kutu dilepas, dan kakinya sembuh tanpa komplikasi. Jadi tak ada alasan untuk tidak menggunakan alas kaki saat berada di luar ruangan, ya!
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi