Suara.com - Demam merupakan salah satu kondisi yang kerap dialami orang akhir-akhir ini karena perubahan cuaca yang ekstrim. Nah, biasanya orang mengatasi demam dengan mengompresnya atau mengonsumsi obat-obatan.
Namun lelaki asal Inggris, Goran Pavlovic membuktikan bahwa tanaman herbal bisa membantu mengatasi demam. Ya tanaman bernama nettle atau dalam bahasa Indonesia disebut jelatang ini disebut-sebut dapat menurunkan demam.
Daun jelatang sendiri kerap dihindari karena diyakini dapat membuat kulit menjadi gatal dan kemerahan ketika kulit tersentuh daunnya. Namun setelah diolah, tanaman obat ini bisa mendatangkan manfaat kesehatan, termasuk menurunkan demam.
"Sepanjang hidupku aku menderita demam. Aku hampir mati setiap musim panas. Lalu, beberapa tahun yang lalu, seorang lelaki tua menyuruh saya mencoba jelatang," ujar Goran dalam akun Facebooknya, seperti dilansir dari Mirror.
Goran mengatakan bahwa ia mencoba memaparkan daun jelatang ini ke tubuhnya. Mesti terasa gatal dan membuat kulitnya kemerahan, Goran meyakini bahwa hal ini membuat kekebalan tubuhnya meningkat.
"Saya lakukan hal ini seminggu sekali sampai akhir musim gugur. Rupanya ini akan membuat sistem kekebalan tubuh saya berkonsentrasi pada jelatang dan melupakan demam," imbuhnya.
Meski demikian Goran tak membujuk semua orang untuk mengikuti tipsnya ini. Ia hanya ingin membuktikan bahwa pada dirinya tips ini ampuh menghalau gejala demam dan influenza yang dialaminya pada musim-musim tertentu.
Jelatang yang menimbulkan reaksi gatal dapat mengurangi jumlah histamin dalam tubuh yang dipicu oleh alergi. Namun tentu saja perlu penelitian lebih lanjut untuk memastikan teori ini.
Baca Juga: Tak Usah Minum Obat, Seks Ternyata Bisa Bantu Redakan Gejala Demam
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis