Suara.com - Anya Geraldine salah satu selebgram yang cukup terkenal yang terlihat selalu menjaga penampilannya di depan publik.
Tetapi, siapa sangka kalau Anya Geraldine memiliki kebiasaan buruk jarang sekali mandi. Bahkan ia mengaku hanya mandi seminggu sekali.
"Aku jarang banget mandi. Aku mandi itu bisa seminggu sekali. Jujur aku datang ke sini juga belum mandi, aku mandinya dua hari yang lalu," Kata Anya Geraldine dalam acara Tonight Show NET TV (15/07/2019).
Anya Geraldine mengaku jarang mandi karena merasa tubuhnya hampir tidak pernah berkeringat. Sehingga ia memutuskan jarang mandi dan sekalinya mandi akan memakan waktu berjam-jam.
"Serius, soalnya aku kan tiap hari itu kayak jarang keringetan gitu kan. Emang baiknya itu setiap hari mandi, cuman karena aku setiap hari ada di ruangan ber-Ac dan aku orangnya mager. Soalnya aku sekali mandi itu lama bisa 1,5 jam," jelasnya.
Karena jarang mandi, Anya Geraldine selalu menjaga keharuman tubuhnya dengan menggunakan parfum sebanyak mungkin setiap kali keluar rumah.
"Pakai parfum mulu, mau pergi pasti pakai parfum. Cuman aku emang jarang keringetan," tandasnya.
Anda mungkin pernah mendengar jika mandi setiap hari sebanyak 2 kali ada efek baik dan buruknya. Tetapi, jarang mandi seperti Anya Geraldine yang hanya seminggu sekali juga bukan pilihan terbaik.
Menurut artikel Twenty Two Words, setiap manusia membawa sekitar 1.000 bakteri yang di antaranya termasuk 40 jenis jamur. Jika seseorang tidak mandi 2 hari saja, itu sudah bisa menimbulkan masalah yang berkaitan dengan bakteri pada tubuh.
Baca Juga: Pria Ini Tidak Keramas Selama 40 Tahun, Ngakunya karena Dapat Bisikan
Karena, bakteri jahat yang menempel di tubuh Anda jika tidak mandi bisa menyebar ke mata, hidung dan mulut yang akhirnya menyebabkan penyakit.
Selain itu, bakteri tersebut juga menyebabkan bau badan. Sebab bakteri yang menempel pada tubuh bisa mengeluarkan gas yang menyebabkan 30 macam bau badan tak sedap.
Karena itu, mandi secara rutin meski tidak berkeringat sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit serta tubuh.
Melansir dari hellosehat.com, seseorang yang jarang mandi juga berisiko mengalami iritasi dan masalah kulit.
Lubang pori-pori di permukaan kulit Anda akan menjadi sarang kuman, bakteri jahat, debu, minyak dan kotoran.
Menurut dr. Holly L. Phillips, dokter penyakit dalam di New York, pori-pori yang tersumbat bisa menyebabkan berbagai masalah kulit. Sehingga Anda akan lebih rentan mengalami iritasi, eksim serta infeksi bakteri dan jamur.
Berita Terkait
-
Anya Geraldine Buka Kisah Lama, Nyaris Jadi Korban Pelecehan Seksual saat SMP
-
Pengalaman Mengerikan Anya Geraldine, Lihat Raganya Sendiri Masih Tidur di Kasur
-
Cerita Pilu Anya Geraldine Jadi Korban Pelecehan Seksual Saat SMP, Pelaku Tetangganya Sendiri
-
Terpopuler: Judul Disertasi Ahmad Sahroni Bikin Salfok, HRD Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga?
-
Apa Saja Sumber Penghasilan Anya Geraldine? Akui Menyesal Pernah Beri Mantan Mobil
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter