Suara.com - Seks oral, biasanya dilakukan sebagai tindakan foreplay. Dan ternyata ini cukup banyak dilakukan.
Sayangnya, tindakan ini juga disebut dapat menyebarkan penyakit menular seksual (PMS) dan meningkatkan kanker tenggorokan.
Berdasarkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), banyak PMS serta infeksi lainnya dapat menyebar di mulut, tenggorokan, organ intim atau dubur.
Sedangkan menurut National Health Service (NHS) Inggris, risiko kanker mulut dan tenggorokan akan lebih meningkat pada pria yang melakukan seks oral terhadap wanita.
Para peneliti menemukan bahwa 6% pria dan 1% wanita membawa jenis HPV yang berpotensi menyebabkan kanker di mulut mereka.
Sebenarnya, kanker dengan seks oral memang tidak berhubungan secara langsung. Tapi seks oral dapat menyebarkan virus human papilloma (HPV) yang dapat meningkatkan risiko kanker mulut atau tenggorokan.
HPV, salah satu faktor penyebab kanker serviks pada wanita, jika ditemukan di mulut tentu akan meningkatkan risiko kanker mulut dan tenggorokan.
Risiko pada pria akan meningkat apabila ia adalah perokok.
Melansir Medical News Today, seorang perokok cenderung tidak dapat membersihkan infeksi HPV karena merokok merusak sel-sel kekebalan pada kulit.
Baca Juga: Heboh Video Mesum 'Gangbang', Ketahui Bahaya Seks Oral!
Sel-sel ini lah yang biasanya membantu melindungi terhadap kerusakan virus.
Risiko kanker mulut dan tenggorokan pada lelaki akan meningkat apabila mereka melakukan seks oral dengan setidaknya enam pasangan berbeda, lapor penelitian yang diterbitkan dalam New England Journal of Medicine pada 2007.
Berita Terkait
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
CEK FAKTA: Vaksin HPV Menyebabkan Rahim Kering dan Mandul
-
CEK FAKTA: Video Dharma Pongrekun Sebut Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan Viral, Ini Kata Ahli dan WHO
-
Vaksinasi HPV dan Influenza: Investasi Kesehatan yang Tak Tertandingi
-
Lisa Mariana Ngaku Cuma Hubungan Intim dengan Ridwan Kamil, Tapi Bukan Berarti Masih Perawan
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!