Suara.com - Sindrom ovarium polikistik, atau PCOS, adalah kelainan endokrin, saat hormon yang memengaruhi sistem reproduksi abnormal, menyebabkan ovulasi yang tidak teratur atau tidak terjadi.
Menurut National Health Portal India (NHP), prevalensinya sangat bervariasi mulai dari 2,2% hingga 26% secara global.
Kondisi ini memengaruhi 7-10% wanita usia subur dan merupakan salah satu penyebab infertilitas yang paling umum.
Faktanya, ini adalah gangguan hormonal yang paling umum di antara wanita usia reproduksi, namun banyak wanita tidak tahu mereka mengalaminya.
Memahami PCOS
Ovarium polikistik adalah ovarium sedikit lebih besar yang memiliki beberapa folikel berisi cairan (kista). Wanita dengan kondisi ini menghasilkan jumlah hormon pria sedikit lebih tinggi yang disebut dengan andogren.
Hal ini berkontribusi pada beberapa gejala kondisi, seperti siklus menstruasi tidak teratur, tumbuh rambut di tubuh atau wajah secara berlebihan, jerawat, dan kelebihan berat badan.
Dilansir The Health Site, PCOS dapat meningkatkan risiko komplikasi terkait kehamilan tertentu seperti keguguran dan diabetes gestational.
Tindakan Pencegahan yang Bisa Diambil
Baca Juga: Kasus Pertama karena PCOS, Ada Bulu Mata Tumbuh di Gusi Wanita Ini
Orang yang mengalami kondisi ini harus sering berkonsultasi dengan dokter kandungan secara teratur dan mengikuti rekomendasi mereka untuk skrining dan konseling pranatal untuk mencegah komplikasi di atas.
Berikut beberapa pencegahan yang dapat dilakukan:
- Perawatan prenatal teratur
- Perhatikan kadar gula darah
- Kurangi asupan makanan olahan, gula dan makanan goreng-goreng
- Konsumsi buah dan sayuran berserat tinggi (apel, brokoli, kembali kol), protein tanpa lemak, dan biji-bijian utuh
- Latihan rutin
- Kurangi asupan alkohol dan asupan natrium
Sangat penting untuk mendiagnosis PCOS sejak dini karena kondisi ini dikaitkan dengan peningkatan risiko jangka panjang.
Berita Terkait
-
Hari Remaja Internasional: Menstruasi Bukan Alasan Untuk Tidak Percaya Diri
-
Rob Demak Makin Parah, Nelayan Perempuan Ini Selamatkan Diri dengan Pembalut Kain
-
Infertilitas Bukan Hanya Urusan Perempuan: Saatnya Kesehatan Reproduksi Pria Diperhatikan
-
Tips Bebas Berekspresi Meski Sedang Menstruasi dan Bad Mood
-
Kanker Payudara Lebih Peluang Sembuh, Kenapa Waktu Terbaik Periksa Payudara Usai Menstruasi?
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif