Suara.com - Minum susu sapi setiap hari bisa menjadi kebiasaan yang sehat, asalkan Anda tidak toleran terhadap laktosa. Minum susu sapi membantu meningkatkan kerja otak karena kandungan nutrisinya.
Tetapi, baru-baru ini susu sapi disebut bisa memengaruhi masalah payudara. Sehingga beberapa orang mungkin memilih minum susu organik yang telah terbukti lebih sehat daripada susu konvensional.
Dilansir dari Organic Welcome, minum susu organik setiap hari bisa membuat kesehatan tubuh lebih baik. Berikut ini 5 hal yang mungkin terjadi pada tubuh setelah minum susu organik setiap hari.
1. Mendapat asam lemak jantung sehat
Peneliti Washington State University telah menguji 400 sampel susu konvensional dan organik selama 18 bulan. Hasilnya, susu organik memiliki lebih banyak asam lemak omega-3 dan susu konvensional memiliki lebih banyak omega-6s.
Kedua jenis asam lemak ini diperlukan untuk kesehatan tubuh, tetapi kita hanya membutuhkan 3s lebih banyak daripada 6s. Karena, omega-3 berkaitan dengan penyakit jantung, kanker, peradangan dan autoimun.
2. Tidak mudah sakit
Para ahli gizi berpikir bahwa lemak atau vitamin dalam susu menawarkan perlindungan terhadap penyakit, seperti diabetes, kanker dan penyakit jantung. Apalagi minum susu memberikan vitamin A, K2 dan asam lemak omega-4.
3. Memiliki massa otot yang kuat
Baca Juga: Wanita di Bali Pulang Umrah Terpaksa Harus Diisolasi, Terpapar Corona?
Minum susu juga memainkan peran besar dalam membangun dan memelihara massa otot. Ketika Anda sedang mencoba membangun massa otot, lebih baik Anda mendapat asupan protein dari susu setelah olahraga.
4. Mendapat nutrisi padat
Satu gelas susu organik mengandung sekitar 136 kalori yang menawarkan kalsium, protein, yodium, kalium, fosfor, vitamin A, D, B2 dan B12. Hal ini merupakan bukti bahwa susu organik memberikan nutrisi padat.
5. Bisa menurunkan berat badan
Minum susu membantu kita mendapat protein berkualitas tinggi ekstra yang bisa membantu menurunkan berat badan.
Selain protein, susu juga memberikan vitamin D dan kalsium yang bisa membantu pembakaran lemak tubuh. Karena itu, penelitian tahun 2010 menunjukkan bahwa orang yang minum susu paling banyak saat diet akan kehilangan berat badan lebih banyak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia