Suara.com - Selama berada di rumah aja, mungkin beberapa dari kita yang memiliki waktu luang lebih banyak jadi lebih sering melakukan kegiatan bersih-bersih seperti mengepel dan menyapu.
Tapi, apakah kegiatan bersih-bersih rumah, seperti mengepel dan menyapu, termasuk olahraga?
Menjawab pertanyaan tersebut, dokter spesialis kedokteran olahraga, dr. Michael Triangto, SpKO menyebut bahwa bersih-bersih rumah tidak termasuk dalam kategori berolahraga.
"Kalau saya benarkan pendapat itu, berarti pekerja kasar bisa disebut atlit, kan tidak," jelas dr. Michael dalam live YouTube bersama Indonesia Congress Management, Kamis (7/5/2020).
Mengepel dan menyapu, dan serangkaian kegiatan bebersih lainnya, termasuk dalam aktivitas fisik. Sementara aktivitas fisik yang dilakukan secara baik, benar, terukut, teratur (BBTT) dan terprogram, baru bisa disebut sebagai olahraga.
"Kalau kita cuma nyapu sebentar, ngepel sebentar, itu bukan olahraga," tegasnya.
Olahraga juga memiliki ketentuan, yakni dilakukan selama 30 menit. Tentu saja tidak mungkin ada seseorang yang menyapu atau mengepel selama 30 menit terus-menerus.
Oleh karena itu, jika ingin tetap melakukan olahraga selama di rumah aja, dr. Michael menyarankan membuat sesuatu yang terprogram dan juga fokus pada otot-otot tertentu.
Misalnya bisa melakukan push-up, crunches, lunges, jenis-jenis olahraga intensitas ringan hingga sedang yang fokus otot per otot.
Baca Juga: Menarik, 7 Benda yang Ditemukan Saat Membersihkan Rumah di Masa Pandemi
"Sedangkan menyapu, mengepel itu menggerakkan seluruh tubuh kita, sehingga tidak fokus pada suatu poin (bagian) tertentu," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia