Suara.com - Sebuah studi baru menunjukkan betapa pentingnya seseorang tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap harinya. Karena, tidur tidak teratur telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung.
Para peneliti pun telah melihat hubungan antara pola tidur teratur dengan detak jantung istirahat, yang merupakan faktor kemungkinan Anda terkena penyakit.
Mereka mengumpulkan data dari Fitbit yang dipakai oleh 557 mahasiswa selama 4 tahun guna mengukur waktu tidur dan detak jantung istirahatnya selama 255.736 sesi tidur.
Dalam penelitian ini, waktu tidur normal ditetapkan pada pukul 9 sampai 10 malam. Para peneliti pun menemukan orang yang tidur larut malam meski hanya 1 menit saja mengalami peningkatan detak jantung.
Tapi, hal ini tidak hanay berkaitan dengan tidur larut malam atau kasus begadang saja. Bahkan tidur lebih awal dari biasanya juga memiliki efek negatif pada kesehatan kardiovaskular.
Meskipun efek negatif itu hanya terjadi ketika seseorang tidur setengah jam lebih awal dari biasanya. Peneliti menegaskan tidur antara satu hingga 30 menit di luar jam tidur normal, baik lebih cepat atau lebih lambat bisa menyebabkan masalah kesehatan.
Artinya, seseorang harus berpegang teguh pada waktu tidurnya agar tidak lebih cepat maupun lebih lambat demi menjaga kesehatan tubuh.
"Kisa sudah tahu peningkatan detak jantung saat istirahat berarti peningkatan risiko terhadap kesehatan jantung," kata Dr Nitesh Chawla, dari Universitas Notre Dame dikutip dari metro.co.uk.
Melalui penelitian inilah mereka menemukan bila seseorang tidur kurang atau lebih dari 7 jam dan tidak sesuai waktu yang dijadwalnya. Hal itu tidak hanya meningkatkan detak jantung saat istirahat, tetapi juga di hari berikutnya.
Baca Juga: Ilmuwan Peringatkan Sampel Mars Bisa Bawa Virus Alien ke Bumi
Nitesh juga menambahkan bahwa obat-obatan, faktor gaya hidup dan ritme sirkadian dan jam biologis internal kita itu semua berperan dalam kebiasaan tidur yang sehat, tetapi juga penting untuk mempertimbangkan konsistensi.
Chawla pun merekomendasikan tidur pada waktu yang sama di akhir pekan seperti pada minggu kerja. Karena, banyak orang mungkin akan tidur lebih lama atau larut malam ketika weekend, di luar hari kerja.
Jadi, tidak hanya tidur larut malam yang akan memengaruhi kesehatan jantung Anda. Tetapi, tidur lebih awal dari biasanya juga tidak baik.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis