Suara.com - Banyak ilmuwan berpendapat pembuatan vaksin Covid-19 akan membutuhkan waktu hingga bertahun-tahun. Oleh karenanya, solusi terdekat dan terbaik saat ini bagaimana caranya menemukan obat Covid-19 yang tepat.
Mengutip The Sun, Rabu (3/6/2020), kepala proyek Wellcome Trust Covid-19 Therapeutic Accelerator, Dr. Mick Cammack, mengungkap bahkan vaksin tidak bisa diproduksi massal tahun ini.
Ia mengatakan jika pun vaksin berhasil dikembangkan dan terbukti ampuh dan aman digunakan tahun ini, tapi perlu waktu beberapa tahun untuk meningkatkan kapasitas produksi massal untuk seluruh dunia.
Sambil menunggu proses tersebut, maka sangat penting mencari solusi pengobatan yang efektif. Khususnya pengobatan ini juga untuk mencegah gelombang kedua dan ketiga pandemi.
Saat ini, ilmuwan di Inggris sedang menuliskan daftar ratusan pasien untuk uji coba obat-obatan yang diharap mencegah pasien Covid-19 berubah jadi kondisi kritis.
Beberapa perusahaan obat telah berjanji untuk mengirimkan suntikan obat pada musim gugur mendatang.
Sementara itu, perusahaan farmasi Inggris AstraZeneca memperkirakan pihaknya akan memiliki jutaan dosis vaksin AZD12222, yang dikembangkan Universitas Oxford, pada September mendatang.
Menurut hitung-hitungan masyarakat, membutuhkan 4,5 miliar dosis vaksin untuk bisa melindungi umat manusia dari Covid-19. Dr. Cammack juga memperingatkan kemungkinan terjadinya gelombang kedua dan ketiga di masa yang akan datang.
"Jangan lupa kembali ada mobilitas secara global dan ketika dunia keluar dari karantina, dan perjalanan udara kembali dijalankan, mari lihat apa yang akan terjadi. Kita mungkin akan mengalami gelombang kedua dan ketiga di musim gugur dan musim dingin mendatang," jelasnya.
Baca Juga: Korea Selatan Bakal Uji Coba Obat Covid-19 di Eropa, Apa Alasannya?
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
Terkini
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah