Suara.com - Tak banyak yang sadar, perubahan psikososial karena pubertas membuat remaja lelaki cenderung lebih merasa percaya diri. Bagaimana dengan remaja perempuan?
"Kalau dibandingkan antara remaja laki-laki dan perempuan, apalagi saat pubertas, laki-laki lebih merasa percaya diri, sehat, dan bahagia. Kalau perempuan akan merasa kurang puas dengan keadaan tubuhnya. Kalau diperhatikan mungkin disebabkan komposisi tubuh," kata Dokter spesialis anak Dr. Reni Wiganti Sp.A (K) dalam Webinar IDAI, Minggu (14/6/2020).
Reni menjelaskan bahwa secara biologis anak perempuan memang lebih banyak memiliki lemak daripada remaja lelaki. Ditambah lagi saat remaja, anak sudah mulai memperhatikan penampilannya.
Belum lagi, kadar lemak antara anak perempuan bisa berbeda-beda. Sehingga, menurut Reni, wajar jika anak perempuan merasa dirinya gemuk.
"Di usia ini terjadi risiko diet salah, adanya body image. Anak tidak mau makan karena merasa dirinya gemuk," ucapnya.
Sedangkan anak laki-laki punya kebiasaan bermain bersama teman-temannya secara berkelompok. Seperti aktivitas olahraga, membentuk band, atau pun kumpul bersama.
Hal itu bertolak belakang dengan stigma di masyarakat yang masih beranggapan kalau anak perempuan cukup di rumah. Fase remaja itu memang yang harus diperhatikan oleh orangtua, terutama pada anak perempuan, kata Reni.
"Pubertas pada anak laki-laki tidak banyak masalah karena menumbuhkan percaya diri. Kalau perempuan harus hati-hati. Kalau dia tidak bisa cerita karena apa yang dipikirkannya, misalnya merasa gemuk, anak bisa melakukan tindakan yang salah," ucapnya.
Baca Juga: Remaja Tak Ketemu Teman Selama Pandemi, Kesehatan Jiwa Bisa Terganggu
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental