Suara.com - Nyeri punggung adalah kondisi yang umum terjadi. Apalagi buat Anda yang menjalani WFH alias bekerja dari rumah selama pandemi. Berjam-jam berada di depan laptop bisa membuat nyeri punggung, lho.
Kondisi ini umumnya disebabkan oleh peregangan otot atau ligamen, namun bisa juga disebabkan oleh hal lain. Misalnya masalah mekanisme atau cedera jaringan lunak, atau otot yang robek dan tertarik.
Dikutip dari Medical Daily, untungnya ada cara untuk mengurangi risiko nyeri punggung, yakni dengan menambahkan satu sayuran ke dalam pola makan Anda sehari-hari.
Meski nyeri punggung umumnya bisa hilang sendiri dalam beberapa minggu atau bulan, mengonsumsi ubi jalar bisa membantu mempercepat proses pemulihan.
Dipaparkan oleh dr. Branko Prpa, seorang dokter bedah ortopedi, ubi jalar sangat ideal bagi pengidap nyeri punggung karena kandungan antiinflamasi yang bisa meredakan nyeri tersebut.
"Mungkin mengejutkan Anda bahwa ada makanan penyebab inflamasi. Mengonsumsinya dapat membuat nyeri punggung Anda semakin memburuk," kata Dr Prpa.
Tapi untungnya, ada juga makanan yang bisa membantu Anda menjadi lebih baik, yaitu si ubi jalar atau ubi manis ini, karena dapat meredakan inflamasi.
Banyak yang menyebutkan bahwa ubi jalar termasuk dalam salah satu superfood, yaitu makanan yang tinggi nutrisi.
"Termasuk juga nutrisi yang membantu mencegah inflamasi. Ubi jalar bisa menjadi makanan pendamping yang mudah saat makan malam," ujarnya lagi.
Baca Juga: Nyeri Punggung saat Kerja di Kantor? Coba Deh 5 Metode Peregangan Ini
Selain mengandung sejumlah nutrisi yang bisa mencegah inflamasi, ubi jalar juga dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan meningkatkan imunitas tubuh.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global
-
Ubah Waktu Ngemil Jadi "Mesin" Pembangun Ikatan Anak dan Orang Tua Yuk!
-
Kasus Kanker Paru Meningkat, Dunia Medis Indonesia Didorong Adopsi Teknologi Baru
-
Osteoartritis Mengintai, Gaya Hidup Modern Bikin Sendi Cepat Renta: Bagaimana Solusinya?