Suara.com - Makanan berlemak sering kali disalahkan sebagai penyebab berbagai penyakit, mulai dari kegemukan, kolesterol, hingga darah tinggi. Padahal makanan berlemak tinggi juga ada yang memiliki manfaat baik untuk kesehatan Anda.
Dilansir dari Healthline, Ahli nutrisi Kris Gunnars, BSc, membagikan beberapa makanan berlemak yang nyatanya baik untuk kesehatan, antara lain:
1. Alpukat
Berbeda dari kebanyakan buah lainnya, alpukat mengandung sekitar 77 persen lemak dan kalori yang menjadikan alpukat lebih tinggi lemak daripada kebanyakan makanan hewani.
Tetapi asam lemak utama dalam alpukat adalah lemak tak jenuh tunggal yang disebut asam oleat. Lemak ini sama dengan asam lemak dominan dalam minyak zaitun yang terkait dengan berbagai manfaat kesehatan.
Alpukat adalah salah satu sumber kalium terbaik dalam makanan, bahkan mengandung 40 persen lebih banyak kalium daripada pisang.
Buah satu ini juga merupakan sumber serat dan penelitian telah menunjukkan bahwa alpukat dapat menurunkan kolesterol LDL dan trigliserida, sambil meningkatkan kolesterol HDL (kolesterol baik).
Meskipun mereka tinggi lemak dan kalori, satu penelitian menunjukkan bahwa orang yang makan alpukat cenderung memiliki berat badan dan memiliki lemak perut lebih sedikit daripada mereka yang tidak mengonsumsinya.
2. Keju
Baca Juga: Berlebihan Mengonsumsi Makanan Sehat Justru Tidak Baik, Berikut 4 Contohnya
Keju adalah makanan berlemak namun memiliki sumber kalsium, vitamin B12, fosfor, selenium, dan mengandung jenis nutrisi lainnya.
Keju juga sangat kaya protein di mana sepotong keju tebal yang mengandung 6,7 gram protein sama dengan segelas susu. Seperti produk susu lainnya, keju juga mengandung asam lemak kuat yang bermanfaat mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Cekelat memang sangat tinggi lemak, dengan kandungan sekitar 65 persen kalori. Namun, cokelat hitam juga mengandung serat 11 persen dan lebih dari 50 persen zat besi dan magnesium.
Cokelat hitam merupakan salah satu makanan dengan skor tertinggi yang memiliki antioksidan, bahkan melebihi blueberry. Beberapa antioksidan di dalamnya memiliki aktivitas biologis yang kuat, dapat menurunkan tekanan darah dan melindungi kolesterol LDL dalam darah agar tidak teroksidasi.
Studi juga menunjukkan bahwa orang yang makan cokelat hitam 5 kali atau lebih per minggu bisa mengurangi risiko meninggal karena penyakit jantung.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak