Suara.com - Virus corona yang menyebabkan Covid-19 menginfeksi sel dengan menyambungkannya ke reseptor di permukaan 'tubuh' mereka.
Sekarang, ilmuwan mencoba membuat 'umpan' untuk menggagalkan serangan virus.
Dalam sebuah studi yang terbit pada Selasa (4/8/2020) di jurnal Science, peneliti merekayasa semacam reseptor palsu untuk 'menarik' virus corona.
Mereka menemukan, virus corona dapat terikat erat dengan reseptor palsu tersebut, dan begitu melekat, virus tidak dapat menginfeksi sel primata di piring laboratorium.
Menurut mereka, umpan dapat mengikat virus sekuat antibodi penetral, molekul berbentuk Y yang dihasilkan sistem kekebalan untuk menangkap virus dan mencegahnya menginfeksi sel manusia.
Dilansir Live Science, tim menemukan umpan yang dikenal sebagai sACE2.v2.4 dapat mengikat erat baik virus Covid-19 maupun SARS.
Jika umpan berhasil pada hewan seperti halnya pada kultur sel, ini dapat dikembangkan menjadi pengobatan Covid-19 dan terapi pencegahan untuk manusia.
"Ini akan menjadi sesuatu yang baru, jika berhasil. Karena ini akan menjadi umpan pertama yang disetujui sebagai antivirus," kata penulis studi Erik Procko, asisten profesor biokimia di Universitas Illinois di Urbana.
Meski begitu, penelitian ini masih dalam tahap yang sangat awal dan tidak ada reseptor umpan yang pernah disetujui sebagai pengobatan untuk penyakit menular, kata Procko.
Baca Juga: Jamu Herbal vs Obat Kimia Untuk Pengobatan, Mana yang Lebih Cespleng?
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
Terkini
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar