Suara.com - Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mengungkap jika setiap 40 detik satu orang meninggal karena bunuh diri, dan kematian tertinggi berada di kelompok umur 15 hingga 29 tahun atau kategori usia muda.
Meski penyebab bunuh diri sangat kompleks, ternyata pemberitaan atau konten yang disebarkan melalui media sosial juga turut mempengaruhi dan menambah risiko aksi bunuh diri.
Research Scientist Facebook, Moira Burke mengatakan ada bukti kuat jika pemberitaan aksi bunuh diri yang dilakukan seseorang bisa mendorong orang lain melakukan aksi serupa, apalagi jika aksi dilakukan oleh tokoh pesohor.
"Ada bukti substansial yang menunjukkan bahwa pemberitaan mengenai tindakan bunuh diri yang dilakukan seseorang, bisa mendorong orang lain untuk melakukan hal yang sama," ujar Moira Burke dalam acara Workshop Panduan Pelaporan Berita Bunuh Diri dan Kesehatan Mental Instagram, Kamis (8/10/2020).
Masih membekas dalam ingatan, bagaimana media waktu itu mempublikasi berita kematian aktor Robin William pada 2014 lalu. Dari mulai lokasi hingga metode bunuh diri seperti yang Robin William lakukan, menjadi tren dan meningkatkan kasus bunuh diri di negara adikuasa itu.
"Lalu kasus bunuh diri di Amerika Serikat meningkat 10 persen. Dalam waktu 5 bulan setelah Robin William meninggal angka bunuh diri berada di atas rata-rata dari angka proyeksi sepanjang tahun," ungkap Moira.
"Selain itu terjadi peningkatan sebesar 32 persen untuk kasus bunuh diri menggunakan metode yang sama seperti Robin William," sambung Burke,
Menurut Moira, ini terjadi karena beberapa alasan. Selain karena paparan informasi yang tinggi, kasus aksi bunuh diri juga merubah norma yang menganggap bunuh diri bukan hal yang luar biasa.
Pemberitaan kasus dan apa yang dialami Robin Wiliam diceritakan sangat jelas oleh media, dan seolah jadi pembenaran bagi mereka yang merasa senasib untuk melakukan aksi serupa.
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Diprediksi Bikin Angka Bunuh Diri Meroket
Ditambah gambaran cara atau metode bunuh diri Robin, seolah memberikan ide untuk mencabut nyawanya dengan cara yang sama.
"Ada beberapa penelitian menunjukkan, bahwa pemberitaan media memainkan peran penting dalam penularan perilaku pencegahan bunuh diri," jelas Burke.
Berkaca dari kasus itu maka sudah seharusnya pemberitaan mengenai bunuh diri tidak lagi diberitakan secara besar-besaran, tentang nama korban, lokasi, alasan, hingga metode bunuh diri yang dilakukan.
"Kabar baiknya adalah pemberitaan bunuh diri yang tepat dapat mengurangi risiko meningkatnya angka bunuh diri, yaitu dengan cara mengubah persepsi, mematahkan mitos yang beredar, dan memberikan informasi yang jelas kepada publik," tutup Burke.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online