Suara.com - Pemerintah Malaysia mulai serius dalam upaya pengendalian tembakau. Buktinya, anggaran yang dihabiskan untuk mengobati pecandu rokok meningkat pesat.
Dilansir Anadolu Agency, Kementerian Kesehatan Malaysia telah menghabiskan total RM2,8 juta atau hampir Rp 10 miliar untuk mengobati 9.222 perokok sepanjang 2019.
Menteri Kesehatan Malaysia Adham Baba mengatakan jumlah tersebut menunjukkan peningkatan pengeluaran dibandingkan 2018 yang menghabiskan RM2 juta untuk merawat 12.640 perokok.
"Total pengeluaran meningkat menjadi RM2,8 juta pada 2019 meski jumlah yang menerima pengobatan turun menjadi 9.222 orang, karena kenaikan harga obat," ujar dia di parlemen pada Senin.
Program berhenti merokok merupakan kegiatan pengobatan farmakologis yang melibatkan dua jenis obat, yaitu terapi pengganti nikotin termasuk koyo nikotin dan permen karet nikotin serta terapi pengganti non nikotin.
Adham mengatakan kementeriannya juga telah melaksanakan inisiatif di bawah kemitraan publik-swasta dengan badan-badan profesional, dan lembaga swasta dalam program berhenti merokok atau mQuit.
MQuit tahap pertama dimulai pada 2015 hingga 2017, dilanjutkan tahap kedua dari 2017 hingga 2020 dan akan memasuki tahap ketiga mulai 2021 hingga 2025 dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Kemenkes.
Alokasi keuangan untuk melaksanakan semua kegiatan di setiap tahap ditanggung oleh badan-badan profesional.
Adham menerangkan jumlah perokok yang mendaftar program berhenti merokok meningkat dari 10.240 orang pada 2017 menjadi 22.601 orang pada 2019.
Baca Juga: Malaysia akan Gelar Pemilu setelah Gelombang Virus Covid-19 Selesai
Adham mengatakan melalui promosi program selama pandemi Covid-19, lebih dari 3.442 orang telah mendaftar melalui situs dari 1 Januari hingga 21 Oktober, dibandingkan dengan 1.678 perokok yang tercatat pada 2019.
Adham mengatakan total pendaftar pada 2020 sebanyak 3.254 orang atau 95 persen terdaftar selama masa pelaksanaan Movement Control Order (MCO) yang berlangsung sejak 18 Maret.
Berita Terkait
-
Skandal Naturalisasi Malaysia Memanas! FAM Ancam Seret FIFA ke CAS
-
Skandal Naturalisasi Memanas, Rodrigo Holgado Siap Lawan Sanksi FIFA
-
FAM Berkilah, Ngaku Belum Dapat Surat Resmi FIFA soal Hukuman
-
Media Korea Selatan Ikut Soroti Skandal Dokumen Palsu Naturalisasi Malaysia
-
Pemerintah Malaysia Langsung Bergerak Usai Relawan Diculik Israel saat Kirim Bantuan ke Gaza
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
-
LPS soal Indeks Situasi Saat Ini: Orang Miskin RI Mengelus Dada
Terkini
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama