Suara.com - Banyak orang seringkali merasakan sensasi terbakar atau tidak nyaman setiap kali berhubungan seks. Kondisi itu tentunya membuat khawatir sejumlah orang.
Tapi jangan khawatir, ini tidak jarang terjadi. Namun, Anda pasti bertanya-tanya mengapa sesuatu yang menyenangkan seperti seks bisa menimbulkan perasaan mual setelahnya.
Selain merasa tidak nyaman, rasa mual setelah berhubungan intim bisa membuat kehidupan seks Anda stres. Bisa jadi karena banyak alasan. Dilansir dari Times of India, bisa jadi ini penyebabnya.
Penetrasi dalam
Alasan utama untuk merasa mual bisa jadi karena penetrasi melampaui tingkat kenyamanan Anda. Menurut peneliti, penetrasi dalam menghasilkan manipulasi organ panggul, yang dapat menyebabkan ketidaksenangan pada vagina.
Namun, perasaan itu berumur pendek dan Anda bisa menarik napas dalam-dalam atau menjaga kaki tetap tegak, sambil berbaring, untuk menghilangkan ketidaknyamanan.
Kista ovarium
Ini adalah situasi yang cukup serius karena dapat mempengaruhi kesehatan Anda secara langsung. Kista ovarium meningkatkan risiko masalah berbahaya di bagian kewanitaan Anda.
Ini dapat menyebabkan gangguan pada organ panggul Anda, membuat mual setiap kali berhubungan seks. Dalam kasus seperti itu, berkonsultasilah dengan dokter kandungan terlebih dahulu dan coba selesaikan masalahnya.
Baca Juga: Viral Pria Nikahi Boneka Seks, Termasuk Gangguan Seksual Apakah Ini?
Mabuk perjalanan
Cukup mengejutkan bahwa mabuk perjalanan tidak hanya terbatas pada mobil, perahu, atau tempat, tetapi juga menyebabkan rasa mual saat Anda dan pasangan berhubungan seks.
Semua gerakan tubuh yang keras dan terus menerus itu bisa menjadi alasan mengapa Anda merasa tidak nyaman setelah berhubungan seks. Anda berdua dapat memperlambat dan menyesuaikan kecepatan sesuai kenyamanan Anda, daripada melakukannya secara kasar.
Alkohol
Kemungkinannya adalah setelah Anda mengonsumsi alkohol atau obat-obatan dan kemudian berhubungan seks, Anda mungkin akan merasa mual. Alkohol dan obat-obatan sudah cenderung membuat Anda merasa mual, jadi ketika Anda melakukan hubungan seks setelah mengonsumsi zat-zat ini, Anda mungkin merasa mual.
Jadi, jika Anda ingin menikmati aksi beruap, hindari minum atau menghisap zat tersebut tepat sebelum Anda melakukannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial