Suara.com - Tidur memiliki pengaruh besar bagi kesehatan tubuh. Seorang ahli tidur dari Australia Dr. Zac Turner menjelaskan bahwa mendapatkan waktu tidur yang tepat dapat mengubah kualitas hidup.
Menurut Dr Turner, setiap orang sebaiknya memiliki waktu tidur sekitar tujuh jam per hari. Dia menjelaskan bahwa bahwa orang yang kurang tidur dapat menunjukkan respons dan tanda yang sama seperti orang yang mabuk.
Gejalanya seperti kurangnya konsentrasi, mudah tersinggung, mudah lupa, gangguan kecemasan, dan jadi suka mengomel.
"Otak Anda berfungsi pada tingkat yang jauh lebih rendah dan Anda akan merasakan konsekuensinya," jelas Dr. Turner dikutip dari Mirror.
Tak berhenti sampai disitu, Dr Turner mengungkapkan bahwa jangka panjangnya juga bisa menyebabkan kegagalan dalam hubungan, kehilangan pekerjaan, juga dikaitkan dengan perasaan depresi.
"Tapi itu juga dapat memiliki efek nyata pada kesehatan fisik kita," ujarnya.
Turner mengklaim, dari penelitian telah menunjukkan orang dewasa yang tidak cukup tidur, 89 persen diantaranya lebih mungkin mengalami obesitas. Sebagian karena kurang tidur menyebabkan peningkatan hormon yang merangsang nafsu makan dan penurunan kadar hormon yang menekannya.
"Jangan memakai internet di ponsel Anda di tempat tidur sebelum Anda tidur. Ini akan berdampak besar pada kualitas tidur Anda," saran Turner.
Baca Juga: Suka Tidur dengan Ponsel? Ini Risikonya
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar