Suara.com - Batuk menjadi salah satu penyakit yang sering dialami banyak orang. Batuk merupakan salah satu bentuk reaksi alami tubuh untuk mengeluarkan cairan atau benda asing di paru-paru. Selain itu, juga merupakan reaksi iritasi pada sistem pernapasan di tenggorokan.
Sering kali kita mendengar suara batuk yang berbeda-beda. Hal ini tergantung penyebab yang membuat seseorang batuk. Di bawah ini terdapat beberapa jenis batuk, cara mengenalinya.
1. Batuk kering
Batuk kering adalah batuk yang tidak produktif. Artinya, jika seseorang mengalaminya ia tidak dapat mengeluarkan dahak atau lendir pada saat batuk. Biasanya batuk ini disebabkan berbagai kondisi antara lain:
- Iritasi
Iritasi ini terjadi karena masuknya benda asing pada hidung, tenggorokan, atau paru-paru yang menyebabkan rangsangan batuk pada seseorang. Misalnya menghirup debu, polusi yang mengganggu hidung sehingga memicu refleks batuk.
- Jaringan pernapasan kering
Jika tenggorokan atau paru-paru mengering karena udara dingin, udara kering, dehidrasi, asap tembakau, atau produksi lendir yang rendah, mereka dapat mengalami iritasi. Iritasi ini bisa menyebabkan batuk kering.
- Peradangan
Baca Juga: Bukan Memberi Minum, Ini yang Perlu Dilakukan Jika Teman Tersedak!
Radang pada bagian tenggorokan dan paru-paru akibat infeksi bakteri atau virus menyebabkan batuk. Selain itu, penggunaan suara yang berlebihan saat menonton suatu pertunjukan juga dapat menyebabkan batuk kering.
Pengobatan batuk kering dapat dilakukan tergantung pada penyebabnya. Terkadang minum air, permen pelembab tenggorokan, atau pelembab dapat mengurangi iritasi, merehidrasi jaringan, dapat membantu menenangkan refleks batuk di dalam otak.
2. Batuk Basah
Batuk basah sering disebut batuk dada. Biasanya batuk basa berbunyi rendah dan berat. Batuk ini juga disebut produktif karena akan mengeluarkan lendir di dalam tenggorokan dan paru-paru.
Biasanya penyebab lendir pada batuk jenis ini akibat tersumbatnya cairan saat pilek atau flu, pneumonia atau alergi. Pengobatan batuk basah biasanya merupakan bagian dari pengobatan penyebab batuk.
Artinya mengobati batuk ini dapat dilakukan dengan mengurangi lendir yang menyebabkannya. Biasanya humidifier dapat melembabkan ledir dan mengurangi lendir di paru-paru.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?