Suara.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa pihaknya akan memperluas langkah-langkah pengaturan untuk menangani virus corona varian baru. Organisasi tersebut akan memperluas pengurutan genom untuk lebih efektif melacak virus corona strain baru, SARS-CoV-2 VUI 202012/01.
Melansir dari Medicalxpress, varian baru ini mulanya ditemukan di Inggris yang dinyatakan lebih menular dan memicu pembatasan perjalanan baru.
Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan pada konferensi pers online Senin (28/12/2020) dari Jenewa bahwa akan ada kemunduran dan tantangan baru di tahun mendatang dalam konteks Covid-19.
"WHO akan bekerja dengan ilmuwan di seluruh dunia untuk lebih memahami setiap dan semua perubahan pada virus serta dampaknya," kata Tedros.
Dia menambahkan bahwa penting untuk meningkatkan kapasitas pengurutan genom di seluruh dunia, serta berbagi informasi dengan badan kesehatan PBB dan negara lain.
"Hanya jika negara melihat dan menguji secara efektif, Anda akan dapat menangani varian baru (virus corona) dan menyesuaikan strategi untuk mengatasinya," imbuhnya.
Strain baru virus corona Covid-19 memang cukup mengkhawatirkan. Para peneliti bahkan menyebut varian baru ini 70 persen lebih menular daripada strain lainnya. Strain baru ini juga lebih rentan untuk anak-anak daripada variasi corona sebelumnya karena kemampuan menular yang lebih intens.
Untuk menghindari menyebarnya virus corona strain baru, stidaknya lebih dari 50 negara telah menutup kedatangan dari Inggris termasuk Indonesia.
Baca Juga: Varian Baru Virus Corona dari Inggris Sudah Sampai di Chile
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat