Suara.com - Pandemi Covid-19 telah mengajarkan banyak hal penting, terutama soal menjaga kekebalan tubuh dengan pola makan sehat dan olahraga. Tentunya, kedua hal tersebut harus dilakukan secara terus-menerus.
Untuk menjalani hidup lebih sehat dan bugar di 2021, ada baiknya untuk mengetahui daftar kesalahan atau kebiasaan yang perlu dihindari. Dilansir dari The Healthsite, berikut di antaranya.
Beberapa penelitian melaporkan bahwa melewatkan sarapan dapat membuat berat badan bertambah, meningkatkan risiko obesitas, dan beberapa penyakit kronis.
Banyak penelitian juga menunjukkan bahwa mereka yang rajin sarapan cenderung lebih sehat dan lebih ramping daripada orang yang melewatkannya.
2. Kurang tidur
Tidak cukup tidur dapat memengaruhi otak dan sistem tubuh untuk tidak berfungsi secara normal, yang dapat menyebabkan konsekuensi kesehatan yang serius dan menurunkan kualitas hidup Anda.
Penelitian telah menunjukkan bahwa tidur terlalu sedikit di malam hari meningkatkan risiko kematian dini. Cobalah untuk mendapatkan enam hingga delapan jam tidur malam yang direkomendasikan serta berhenti menggunakan perangkat elektronik setidaknya 30 menit sebelum waktu tidur.
3. Berolahraga berlebihan
Baca Juga: Bisa Jadi Tanda Stres hingga Infeksi, Simak Fakta Keringat Dingin
Terlalu banyak olahraga dapat menyebabkan cedera, kelelahan, sistem kekebalan yang lebih lemah, dan depresi . Ini juga dapat menyebabkan perubahan hormonal yang tidak normal, dan kerusakan fisik yang berkepanjangan.
Tapi, olahraga berlebihan juga dapat menjadi bumerang bagi upaya penurunan berat badan Anda. Maka dari itu, pastikan lakukan olahraga yang cukup dan sesuai kemampuan.
4. Kebanyakan kafein
Satu hingga dua cangkir kopi sehari dapat membantu menjaga kesehatan jantung, tetapi asupan kafein yang berlebihan dapat menyebabkan jantung berdetak lebih cepat. Minum terlalu banyak kafein juga dapat memengaruhi pola tidur Anda, menyebabkan sakit kepala, dan gangguan perut.
5. Memendam stres
Memendam stres dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan. Tingkat stres yang tinggi dikaitkan dengan sistem kekebalan yang terganggu, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, penambahan berat badan hingga diabetes. Temukan cara untuk mengatasi stres Anda, bisa dengan berolahraga atau meluangkan waktu melakukan apa yang Anda suka.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!