Suara.com - Baru-baru ini, penyanyi Aura kasih menjalani operasi telinga karena mengalami cedera gendang telinga dan memiliki sinus.
Sinusitis juga disebut rinosinusitis yang terjadi ketika sistem drainase tersumbat, biasanya dari pembengkakan akibat peradangan yang disebabkan oleh infeksi atau alergi.
Jika Anda memiliki sinus, Anda akan merasakan kepala sakit, tekanan atau nyeri pada wajah dan lendir yang kental menyumbat hidung. Gejala sinusitis bisa hilang dengan sendirinya, tetapi sering kali menetap atau berulang kali kembali.
Penyebab utama sinus terseumbat adalah pembengkakan yang disebabkan flu biasa. Sinusitis yang lebih serius bisa terjadi akibat deviasi septum atau polip hidung.
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan risiko terkena sinusitis atau meredakan gejala awal sinusitis.
Salah satunya adalah meningkatkan drainase dan menjaga saluran hidung tetap bersih. Berikut dilansir dari health.harvard.edu, beberapa langkah pencegahan yang bisa dilakukan:
1. Basahi saluran hidung setiap hari
Alirkan air ke saluran hidung untuk membantu membersihkan lendir berlebih dan melembapkan selaput secara perlahan.
Menurut Dr. Ralph Metson, seorang spesialis sinus di Massachusetts Eye and Ear Infirmary di Boston, waktu yang tepat untuk melakukannya adalah pagi dan malam hari ketika Anda menyikat gigi. Pada siang hari, gunakan semprotan garam hidung untuk melembapkan saluran hidung.
Baca Juga: Gejala Kanker Serviks, Waspadai Pendarahan Usai Hubungan Seks
2. Minum banyak air
Minum air cukup banyak adalah hidrasi yang baik untuk membantu menjaga lendir tetap encer. Siapkan sebotol air di meja kerja atau letakkan gelas di dekat wastafel dapur sebagai pengingat Anda untuk minum air sepanjang hari.
3 Uap
Cobalah mandi pakai air hangat atau tuangkan air panas ke dalam panci atau baskom, lalu letakkan handuk di atas kepala dan dekatkan wajah tepat di atas permukaan wadah.
Cara kedua membantu Anda untuk menghirup uapnya. Usahakan hindari luka bakar dengan mempertahankan jarak wajah Anda dengan air panas di dalam wadah.
4. Hindari lingkungan yang kering
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!