Suara.com - Singkong merupakan makanan pokok di beberapa negara sebagai sumber karbohidrat. Di Indonesia sendiri, singkong juga sudah tidak asing.
Singkong sebagai sumber energi juga tidak bisa dikonsumsi sembarangan. Karena, singkong mentah mengandung sianida alami yang beracun.
Sehingga harus direndam dalam waktu lama, dimasak atau difermentasi untuk keamanan serta manfaat nutrisinya.
Anda bisa mengolah singkong mirip dengan sayuran lain, seperti kentang yang baik untuk penderita seliaka atau celiac. Tapi dilansir dari Well and Good, singkong juga memiliki banyak manfaat kesehatan, salah satunya kekebalan tubuh.
1. Kaya vitamin C
Singkong merupakan sumber vitamin C terbaik yang mendukung kekebalan tubuh dan produksi kolagen alami. Singkong bisa mengandung 29 miligram vitamin C, yang kira-kira 39 persen dari asupan harian yang direkomendasikan.
Hubungan antara vitamin C dan peningkatan kekebalan tubuh juga cukup erat. Karena, singkong mengandung sejumlah besar asam askorbat.
2. Tinggi antioksidan
Satu porsi singkong juga menawarkan antioksidan, termasuk senyawa fenolik anti-inflamasi. Asupan senyawa fenolik dalam makanan yang cukup membantu menyediakan berbagai antioksidan untuk mendukung proses kesehatan terkaitan peradangan jangka pendek dan panjang.
Baca Juga: Satgas: Lonjakan Covid-19 Indonesia Bukan Akibat Varian Baru Virus Corona
3. Karbohidrat kompleks
Karbohidrat adalah sumber energi yang disukai dan paling efisien untuk sistem saraf pusat dan otot. Singkong adalah pati yang memberikan energi sekaligus menawarkan vitamin, antioksidan dan serat tidak larut yang menjadikannya karbohidrat kompleks.
4. Serat
Singkong adalah sumber serat yang menyehatkan usus. Karena, 4 gram singkong bisa berkontribusi pada asupan serat makanan yang memadai, yang terkait dengan kontrol gula darah, penurunan kadar kolesterol darah dan peningkatan kesehatan usus secara keseluruhan.
5. Penglihatan
Singkong juga diperkaya dengan karotenoid provitamin A, yang membantu meningkatkan penyerapan vitamin A. Sedangkan, vitamin A memainkan peran penting bagi kesehatan mata.
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Mulai Usia Berapa Anak Boleh Pakai Behel? Ria Ricis Bantah Kabar Moana Pasang Kawat Gigi
-
Varises Mengganggu Penampilan dan Kesehatan? Jangan Panik! Ini Panduan Lengkap Mengatasinya
-
Rahasia Awet Muda Dibongkar! Dokter Indonesia Bakal Kuasai Teknologi Stem Cell Quantum
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya