Suara.com - Masalah tinggi badan dapat membuat seseorang merasa kurang percaya diri. Meski ada berbagai cara untuk membuat badan tampil lebih tinggi, seorang wanita asal Vietnam memilih untuk melakukan prosedur menyakitkan melalui operasi.
Melansir Koreaboo, gadis asal Vietnam itu melakukan prosedur operasi untuk memanjangkan kaki. Kisah tersebut lantas viral setelah dibagikan laman Insight.
Prosedur operasi untuk memanjangkan kaki tersebut diketahui sebagai prosedur yang kontroversial dan menyakitkan. Pasalnya, kaki pasien harus dipatahkan lebih dulu.
Wanita ini sendiri sebenarnya sudah memiliki tinggi badan 168 cm. Namun, ia masih mengkhawatirkan penampilannya karena memiliki bentuk kaki sedikit melengkung.
Demi mendapatkan kaki yang panjang dan lurus seperti model, wanita ini pun rela menjalani prosedur menyakitkan tersebut. Setelah dipatahkan, dokter akan menyambungkan kembali tulangnya dan memasukkan extender.
Setelah operasi, wanita ini butuh 3 bulan agar tulangnya bisa kembali menyatu dan sembuh. Ia juga tidak boleh bergerak selama 3 bulan.
Namun, proses penyembuhan tidak berhenti sampai di sana. Wanita ini masih harus melakukan fisioterapi serta melakukan perawatan untuk mengencangkan extender sebanyak 3 kali sehari.
Selama itu pula, ia harus memakai alat penyangga tulang selama satu tahun. Hal ini diperlukan untuk menyangga tulangnya selama proses pertumbuhan.
Meski menyakitkan dan kontroversial, wanita Vietnam ini berhasil memperoleh kaki lurus dan jenjang bak model. Tidak hanya itu, total ia bertambah tinggi 10 cm setelah operasi.
Baca Juga: Disindir soal Oplas, Bunga Zainal: Bisa Buktiin, Gue Kasih Rp1 Miliar
Kisah wanita ini sendiri menjadi kontroversi karena operasi tersebut bisa menyebabkan efek samping berbahaya. Untunglah, wanita itu selamat karena operasinya berjalan sukses.
Meski begitu, efek samping dari operasi memanjangkan kaki tersebut dapat meliputi sakit punggung hingga kesulitan untuk berjalan jika tidak dilakukan dengan benar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda