Suara.com - Beberapa orang mungkin tak menyadari sudah duduk terlalu lama, terutama orang yang bekerja di depan laptop atau komputer.
Rata-rata, orang dewasa duduk lebih dari 8 jam sehari, yang jumlahnya lebih banyak dari remaja. Padahal duduk terlalu lama buruk untuk kesehatan dan bisa menimbulkan beberapa penyakit kronis.
Salah satunya, Anda berisiko mengalami gluteal amnesia yang juga dikenal sebagai sindrom pantat mati rasa (dead butt syndrome). Kondisi ini terjadi ketika otot-otot bokong Anda rusak dan bisa memengaruhi punggung, lutut, dan lainnya.
Sejak lama dilansir dari Bright Side, dampak buruk dari kebiasaan duduk terlalu lama pada kesehatan telah menjadi perhatian. Sayangnya, banyak orang yang masih mengabaikannya.
Duduk terlalu lama bisa menyebabkan banyak masalah fisik berbahaya, seperti tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, dan penyakit kardiovaskular. Bahkan risiko ini masih tetap ada meskipun Anda sudah sering olahraga.
Gluteal amnesia atau sindrom pantat mati rasa ini adalah sindrom yang menyebabkan otot-otot bokong berhenti berfungsi dengan baik.
Ketika Anda duduk terlalu lama, otot-otot ini akan menjadi otot pasif dan tubuh seolah menjadi lupa cara mengaktifkannya. Karena itulah, kondisi ini disebut gluteal amnesia.
Kondisi ini mungkin tidak terlalu buruk. Tapi, kenyataannya dampak duduk terlalu lama ini tidak bisa diabaikan karena bisa menjadi masalah serius.
Otot pantat salah satu otot terbesar di tubuh, karena digunakan untuk melakukan sebagian besar gerakan tubuh. Saat otot pantat ini mati atau tidak bekerja, maka otot di bagian tubuh lain akan menggantikannya, seperti otot lutut dan punggung. Hal ini pastinya akan berdampak buruk pada otot-otot tersebut.
Baca Juga: Studi: Satu Suntikan Vaksin Pfizer Cegah Varian Baru Virus Corona Menyebar
Cara mendiagnosis
Orang yang menderita kondisi ini mengatakan bahwa setelah duduk berjam-jam, bokongnya terasa kebas hingga perih.
Mereka juga mengaku megalami rasa sakit di punggung bawah, pinggul dan lutut. Tapi, olahraga beberapa jam dalam seminggu mungkin akan membantu Anda mendeteksi kondisi ini.
Jika Anda curiga sedang menderita sindrom pantat mati, tapi tidak yakin telah menderitanya maka Anda harus konsultasi ke dokter.
Sementara itu, bercermin juga bisa membantu mendeteksi Anda mengalami sindrom pantat mati atau tidak. Namun, Anda tetap butuh diagnosis medis dari dokter.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Terobosan Regeneratif Indonesia: Di Balik Sukses Prof. Deby Vinski Pimpin KTT Stem Cell Dunia 2025
-
Peran Sentral Psikolog Klinis di Tengah Meningkatnya Tantangan Kesehatan Mental di Indonesia
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG