Suara.com - Kuantitas dan kualitas tidur memegang peranan penting dalam pemulihan pasien Covid-19.
Menurut Direktur Brainworks Deibby Mamahit, memastikan kualitas tidur baik ditambah dengan mengonsumsi nutrisi lengkap dan cukup minum air putih merupakan cara termudah untuk memulihkan dampak yang ditimbulkan COVID-19.
Dalam diskusi yang digelar KBRI Singapura, dokter WNI yang bekerja di Singapura itu mengatakan untuk pemulihan COVID-19, warga yang terpapar juga perlu melakukan olahraga rutin, mengendalikan stres dan pikiran, serta menjaga hubungan baik dengan keluarga dan teman-teman.
"Dalam mengatasi stres, kita harus belajar untuk membedakan hal-hal yang dapat kita kontrol dan yang tidak dapat kita kontrol dan juga belajar menerima hal-hal yang di luar kendali kita," kata Deibby, dilansir ANTARA, Jumat (5/3/2021).
KBRI Singapura menggelar bincang-bincang menuju pemulihan COVID-19 bersama Indonesian Professionals Association (IPA) Singapura, sebuah organisasi masyarakat Indonesia di Singapura yang terdiri dari WNI pekerja profesional yang bekerja pada berbagai perusahaan terkemuka di negara setempat.
Disebutkan dalam keterangan KBRI, pandemi COVID-19 tidak hanya membuat banyak orang harus kehilangan orang-orang yang dicintai, tetapi membawa ke lembah yang menciptakan kegelisahan dan kecemasan.
Dan untuk bangkit dari situasi yang menekan, harus dada kemauan tidak terus larut dalam kesulitan dan menghadapinya dengan kebersamaan.
Direktur Kebijakan Publik Facebook Asia Tenggara Rahimah Abdulrahim, mengajak kalangan muda profesional Indonesia di Singapura untuk tetap semangat dan menjadikan momentum pandemi untuk mengembangkan diri.
"Kita banyak menyaksikan orang-orang yang terpuruk selama pandemi COVID19, namun saya yakin banyak dari kita yang mampu untuk 'thrive and come out stronger'," kata dia.
Baca Juga: Awas! Posisi TIdur Ini Bisa Bikin Kulit Tidak Sehat
Sementara itu, dalam sambutannya Dubes Suryo Pratomo menyatakan pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai upaya untuk menangani COVID-19, termasuk memvaksin masyarakat.
Dalam kesempatan itu, ia mengatakan Singapura masih berhati-hati untuk membuka perbatasan, karena khawatir terjadi peningkatan kasus baru.
"Meski kasus penularan di Singapura rendah, namun jumlah orang yang sudah menjalani vaksinasi juga masih rendah. PM Lee Hsien Loong memperkirakan, baru akhir 2021 ini seluruh warga Singapura sudah divaksinasi. Setelah itu mungkin Singapura baru akan membuka diri bagi masuknya warga dari negara lain," kata Dubes.
Berita Terkait
-
Tips Aman Tidur di Dalam Mobil Agar Terhindar dari Bahaya
-
Lahan Tidur di Banyuasin Disulap Jadi Pertanian Tanaman Herbal
-
Sulit Tidur? Coba 8 Minuman Sehat Ini untuk Mengatasi Insomnia
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Bikin Sial? 4 Barang Ini Sebaiknya Tak Disimpan di Bawah Tempat Tidur Menurut Feng Shui
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
-
Sinshe Modern: Rahasia Sehat Alami dengan Sentuhan Teknologi, Dari Stroke Hingga Program Hamil!