Suara.com - Bulan puasa, tubuh kita rentan mengalami dehidrasi akibat kurang asupan cairan. Padahal, kurang cairan tak sekadar membuat kita merasa haus, tapi juga bisa mengganggu fungsi kognitif sekaligus memengaruhi suasana hati.
“Studi menunjukkan bahwa selama berpuasa, tubuh manusia cenderung lebih mudah mengalami dehidrasi. Itulah mengapa, kita perlu memperhatikan kecukupan asupan air saat sahur, berbuka, dan sepanjang malam,” ujar Dr. dr. Diana Sunardi, M.Gizi, Sp.GK, Ketua Indonesia Hydration Working Group (IHWG) pada webinar secara daring, Selasa (20/4/2021).
Lebih lanjut mengenai dampak dehidrasi menurut Dr. Diana, selain dapat mengganggu fungsi kognitif, kurang minum juga dapat memengaruhi suasana hati (mood) seseorang.
Fungsi kognitif sendiri memegang peranan penting dalam mengatur persepsi, cara berpikir, kemampuan mengingat, dan merasakan emosi. Jadi, ketika fungsi kognitif terganggu, aktivitas sehari-hari, termasuk beribadah, juga ikut terganggu.
“75% otak manusia terdiri dari air. Apabila tubuh kehilangan sedikitnya 2% saja dari jumlah total air dalam tubuh, hal ini dapat mengganggu fungsi tubuh kita, termasuk otak,” katanya.
Dikatakan Dr. Diana bahwa rata-rata orang dewasa membutuhkan sedikitnya 2 liter atau kurang lebih 8 gelas air. Namun, karena kita tidak bisa minum di siang hari ketika berpuasa, memenuhi kebutuhan cairan ini bisa dilakukan dengan minum 2 gelas air saat berbuka, 4 gelas air setelah makan malam hingga menjelang tidur, dan 2 gelas air lagi ketika sahur.
Selain kuantitas air minum, jangan lupa perhatikan pula kualitasnya. Syarat air minum yang baik menurut Dr. Diana adalah tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa, bebas patogen, kuman, dan logam berat. Kemudian, pastikan juga sumber airnya terlindungi dan prosesnya sesuai dengan standar pemerintah.
AQUA sebagai produsen air minum dalam kemasan menerapkan Tiga Perlindungan untuk memastikan kualitas produknya. “Sejalan dengan komitmen kami untuk menyediakan hidrasi terbaik bagi keluarga Indonesia, tiga perlindungan AQUA yang meliputi perlindungan sumber air, perlindungan kandungan mineral alami, hingga perlindungan pada proses produksi yang sama sekali tidak tersentuh tangan manusia, selalu hadir di tengah masyarakat,” ujar Intan Ayu Kartika, Brand Director Danone-AQUA.
Baca Juga: Manfaat Tidur Siang, dari Bikin Waspada hingga Meningkatkan Fungsi Kognitif
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif