Suara.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyebut pandemi Covid-19 mencapai gelombang kedua saat ini. Wabah kali ini bahkan disebut bisa lebih parah dari pandemi tahun lalu.
Kondisi itu ditandai dengan melonjaknya kasus baru di beberapa negara sejak bulan lalu. Paparan varian baru virus corona B1617 dari India disebut jadi salah satu pemicunya.
Pertama kali ditemukan di India, varian virus tersebut telah menyebar ke berberbagai negara tetangga yang mengakibatkan lonjakan kasus di beberapa negara Asia.
Akibat lonjakan kasus yang terjadi di India sejak Maret lalu pula, jumlah kasus Covid-19 di benua Asia terus meningkat dan kini jadi terbanyak di dunia, melampaui Eropa.
Dikutip dari worldometers.info, total kasus Covid-19 di dunia tercatat 163,7 juta. Sebanyak 46,8 juta kasus di antaranya tersebar di negara-negara Asia.
Kasus terbanyak kedua terdapat di benua Eropa dengan jumlah 46 juta, disusul Amerika Utara 39,2 juta kasus, lalu Amerika Selatan 26,78 juta kasus, benua Afrika 4,73 juta kasus, dan wilayah Oceania 65.924 kasus.
Dalam sepekan terakhir, Asia menyumbangkan kasus positif sebanyak 2,88 juta kasus baru. India mendominasi jumlah kasus mingguan, hingga mencapai 2,3 juta kasus.
Meski demikiam, sejumlah negara di Asia juga mengalami lonjakan kasus dalam sepekan terakhir yang diakibatkan paparan varian virus B1617.
Data pada worldometers.info, beberapa negra Asia yang alami lonjakan kasus positif dalam sepekan terakhit di antaranya Jepang (21 persen), Malaysia (15 persen), Thailand (26 persen), Taiwan (960 persen), juga Singapura (60 persen).
Baca Juga: SAGE: Varian Virus Corona India 50 Persen Lebih Menular dari Varian Inggris
Terdapat enam negara Asia yang jumlah kasus Covid-19 telah mencapai jutaan. Di antaranya India (24,96 juta), Turki (5,11 juta), Iran (2,75 juta), Indonesia (1,73 juta), Filipina (1,14 juta), dan Iraq (1,13 juta).
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien