Suara.com - Scientific Advisory Group of Emergencies (SAGE), mengatakan varian baru virus corona India bisa 50 persen lebih menular daripada varian virus corona Inggris yang dominan.
Para ilmuwan Pemerintah Inggris juga mengakui bahwa varian baru virus corona India itu bisa memicu gelombang ketiga pandemi yang lebih besar dari sebelumnya.
Dokumen SAGE mengatakan varian virus corona India, yang disebut B.1.617.2 itu 50 persen lebih mudah menular daripada varian virus corona Inggris, yang juga 70 persen lebih cepat menyebar daripada varian virus corona Covid-19 aslinya dari Wuhan, China.
"Transmisi varian virus corona sekarang ini lebih cepat daripada varian virus corona Inggris yang paling umum di Inggris," kata SAGE dikutip dari The Sun.
Bahkan varian virus corona India ini bisa menular atau menggandakan diri dalam waktu satu minggu atau lebih pendek. Karena itu, sangat mungkin varian virus corona India ini lebih menular daripada B.1.1.7 dan 50 persen lebih cepat.
"Ada juga alasan biologis yang menyebabkan varian virus corona ini bisa menular lebih mudah dan lebih cepat daripada lainnya," jelas SAGE.
Sehingga SAGE menyarankan aturan penguncian atau lockdown untuk diperpanjang. Jika varian virus corona India ini memiliki kecepata penularan 40-50 persen daripada varian virus corona Inggris, kemungkinan 3 langkah pencegahan saja tidak cukup.
Sebab, varian baru virus corona yang menular lebih cepat 50 persen itu bisa menyebabkan lonjakan kasus pasien rawat inap mencapai 5.000, meskipun vaksin Covid-19 sudah tersedia.
Baca Juga: Pakar: Vaksin Covid-19 Kurang Efektif Lawan Varian Virus Corona India
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental