Suara.com - Topik soal menstruasi masih tabu di banyak kalangan di Indonesia. Terlebih bagi remaja perempuan yang beranjak puber.
Oleh sebab itu, sebenarnya peran ibu penting untuk bisa menjelaskan soal menstruasi bagi anak perempuannya.
Jika ibu masih takut dan ragu, ada tujuh tips yang bisa dilakukan saat berbicara menstruasi pada anak perempuan.
“Ibu adalah yang paling diharapkan, karena ibu punya segala informasi, jadi perlu banget dibekali. Dan jangan sampai disampaikan dengan sesuatu yang berbau mitos,” ungkap Ketua Ikatan Psikolog Klinis (IPK) Jakarta, Anna Surti Ariani S.Psi., M.Si pada acara Sehat dan Bersih Saat Menstruasi Dalam Rangka Hari Kebersihan Menstruasi, Kamis (27/5/2021).
Ia mengatakan, ibu perlu berbicara saat situasi sedang santai. Sehingga anak dan ibu bisa saling tanya-jawab.
Bicara menstruasi tidak tabu
Ia mengatakan, membicarakan menstruasi tidak tabu. Kalau tidak dibicarakan, justru anak kehilangan wawasan.
“Justru penting banget untuk meningkatkan kesehatan reproduksi, karena ini baik untuk generasi perempuan ke depannya,” ungkap Anna Surti Ariani.
Lakukan berulang kali
Baca Juga: CEK FAKTA: Berada di Dekat Orang Baru Divaksin Bisa Derita Gangguan Haid?
Lewat paparannya, Ia mengatakan bahwa membicarakan menstruasi tidak hanya satu kali saja. Melainkan harus dilakukan secara berulang.
“Lakukan pembicaraan berulang kali. Kita nggak bisa pakai sistem kebut, kita saja mengajari anak matematika saja harus berulang kalau anak nggak ngerti,” katanya.
Bersikap positif
Ia berpesan harus bersikap positif saat membicarakan menstruasi pada anak. Sebab, isu menstruasi apalagi pubertas adalah hal yang sensitif.
“Penting buat kita untuk tetap bersikap positif. Kadang-kadang kalau ngobrolin menstruasi anak sudah marah. Jadi ya perlu positif,” pesannya.
Banyak bertanya dan diskusi
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA