Suara.com - Selebgram sekaligus aktris Anya Geraldine baru saja membuka sebuah lowongan pekerjaan yang menarik perhatian warganet. Ia membuka lowongan untuk posisi "Partner Support Olahraga Anya Geraldine" atau yang sering dipahami sebagai workout partner maupun teman olahraga.
Untuk posisi tersebut, Anya memberi tahu sederet tanggung jawab yang harus dipenuhi. Salah satunya adalah selalu ada dan bersedia diajak ke mana pun untuk melakukan segala jenis olahraga.
"Aku tunggu lamarannya sekarang ya," ujarnya pada keterangan foto yang diunggah pada Jumat (4/6/2021).
Tentu menjaga kesehatan fisik dan mental bisa dicapai dengan olahraga rutin. Namun sementara beberapa orang lebih menyukai melakukan olahraga sendirian, banyak orang mungkin akan lebih termotivasi jika memiliki workout partner.
Dilansir dari laman Shape, berikut manfaat memiliki workout partner.
1. Lebih menikmati olahraga
Dalam sebuah penelitian terhadap 117 orang dewasa dari University of Southern California, mereka yang berolahraga dengan teman (atau pasangan atau rekan kerja) mengatakan bahwa mereka lebih menikmati latihan daripada mereka yang berkeringat sendirian.
2. Lebih kecil kemungkinannya untuk terluka
Saat Anda memiliki workout partner, dia dapat memantau sekaligus memberi tahu saat punggung Anda kendur saat melakukan plank atau jika terlalu condong ke depan saat berjongkok. Itu bisa menyelamatkan Anda dari banyak rasa sakit usai olahraga.
Baca Juga: Pedagang Lesehan Malioboro Minta Maaf dan 4 Berita SuaraJogja
3. Mendorong diri sendiri lebih keras
Orang yang berolahraga dengan seseorang yang mereka pikir lebih baik daripada mereka, bekerja hingga 200 persen lebih keras dan lebih lama daripada yang lain, kata sebuah penelitian yang dilakukan di Kansas State University.
Itu karena naluri kompetitif secara alami muncul dan membuat diri sendiri terdorong untuk berusaha lebih keras.
4. Penghilang stres
Orang yang berolahraga memakai sepeda statis selama 30 menit dengan seorang teman mengatakan bahwa mereka merasa lebih tenang setelah berolahraga daripada mereka yang bersepeda sendirian, menurut sebuah penelitian di International Journal of Stress Management.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!