Suara.com - Menjaga kesehatan fisik sangatlah penting dilakukan di masa pandemi. Tujuannya, agar tubuh terjaga dengan baik dan terhindar dari paparan Covid-19.
Untuk itu, penting bagi Anda untuk menjalankan pola hidup sehat. Dan salah satu yang perlu dilakukan, menurut Certified Sports Nutritionis dr. Dion Haryadi, adalah dengan rutin berolahraga.
Tidak harus dilakukan secara berlebihan, olahraga bisa dimulai dengan sekadar jalan kaki santai.
“Mulai aja dulu berjalan santai lima belas menit, dan nggak usah lebay sampai harus lari berjam-jam,” ungkapnya dalam acara Solusi Memulai Hidup Sehat Dari Rumah, Rabu (21/7/2021).
Dr. Dion mengatakan pola hidup sehat itu sama saja seperti berinvestasi. Ia menggambarkan bagaimana investasi kesehatan layaknya sebuah saham.
“Membangun kebiasaan hidup sehat itu seperti investasi saham yang sedang naik turun. Kalau di jangka pendek mungkin belum ada profit sama sekali, tapi dalam jangka panjang itu bisa mendapatkan return yang baik,” ungkapnya lebih lanjut.
Sama halnya ketika kita ingin menurunkan berat badan lewat olahraga, tentu tidak akan langsung kurus dalam waktu sekejap. Sebab ada proses panjang yang perlu dilakukan dengan kesabaran.
Selain olahraga, ia mengatakan bahwa pola makan sehat juga penting bagi fisik, terutama sayuran, buah-buahan, dan juga protein. Dan hindari makanan yang mengandung gula sekaligus gorengan.
Menurutnya, makan banyak atau berlebihan dengan alasan untuk menjaga kesehatan bukanlah solusi yang baik untuk meningkatkan imunitas.
Baca Juga: 7 Cara Menciptakan Rumah Sehat dan Nyaman di Tengah Pandemi
“Sering kan kita dengar harus makan banyak biar imunnya kuat. Sebenarnya bukan makan banyak, tapi makan yang tepat. Kalau terlalu banyak, itu bukan solusinya,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat