Suara.com - Banyak perempuan seringkali abai terhadap kesehatan vagina. Padahal, organ intim tersebut punya pengaruh terhadap kondisi tubuh.
Sayangnya, tidak banyak perempuan yang benar-benar tahu kondisi vagina sehat. Mungkin lebih mudah untuk tahu jika ada yang tidak beres pada vagina.
Lalu, bagaimana tanda vagina sehat? Berikut ini jawabannya seperti dilansir dari Healthshots.
1. Keputihan normal
Keputihan umum terjadi dan dapat memprediksi banyak tentang kesehatan organ intim. Keputihan diproduksi oleh kelenjar di vagina dan leher rahim.
Meskipun dapat berbeda dari perempuan ke perempuan, keputihan normal biasanya jernih atau seperti susu. Ini memiliki bau samar yang tidak menyenangkan atau busuk. Selain itu, keputihan yang normal tidak berwarna biasa dan tidak menimbulkan rasa gatal. Jika ini yang Anda alami, kinerja vagina Anda baik!
2. Tidak gatal
Vagina yang sehat seharusnya tidak gatal. Gatal pada vagina sering terjadi karena infeksi, menopause, zat yang mengiritasi, atau bisa juga akibat kelainan kulit tertentu atau penyakit menular seksual (PMS).
Gatal pada vagina dapat menyebabkan sensasi terbakar dengan kemerahan dan pembengkakan di dalam dan sekitar area vagina. Kondisi ini bukan pertanda vagina sehat!
Baca Juga: Oknum Ngaku Nakes Manfaatkan Vaksinasi Covid-19, Minta Foto Payudara dan Organ Intim Warga
3. Aroma yang familiar
Tidak semua orang bisa mencium bau vagina. Tapi, vagina Anda tidak berbau. Mungkin baunya jelas seperti vagina. Ini memiliki banyak kemungkinan bau, dari tembaga hingga manis.
Jika bau vagina Anda menyengat dan tidak sedap, Anda perlu mengunjungi dokter untuk pemeriksaan. Ingatlah bahwa bau vagina dapat berubah dengan perubahan hormonal selama kehamilan, menopause, dan siklus menstruasi.
4. Seks tanpa rasa sakit
Seorang perempuan dapat mengalami rasa sakit saat berhubungan seks jika tidak ada pelumasan vagina yang cukup.
perempuan mungkin mengalami rasa sakit yang luar biasa saat berhubungan seks karena kondisi seperti vaginismus, infeksi, atau masalah dengan leher rahim. Namun, jika selama hubungan seksual Anda tidak mengalami rasa sakit, maka vagina Anda dalam keadaan sehat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh