Suara.com - Hasil yang tidak memuaskan ketika mengukur indeks massa tubuh menggunakan kalkulator BMI di SehatQ ataupun tempat lain bukan hanya karena indeks yang berlebih. Anda juga cukup bermasalah apabila hasil kalkulator BMI menunjukkan tanda kurang. Artinya, Anda perlu menaikkan berat badan supaya indeks massa tubuh menjadi lebih ideal.
Orang-orang dengan BMI yang rendah dan tergolong kurang bukannya tanpa risiko. Rasa lemas dan beberapa penyakit juga bisa mengintai Anda. Karena itu, mulailah untuk tanggap segera dengan mengambil cara-cara efektif menaikkan berat badan.
Tentunya cara menaikkan berat badan yang Anda tempun haruslah sehat. Jangan sampai asal menaikkan berat badan yang justru membuat hasil kalkulator BMI mendadak obesitas ataupun memicu penyakit lain. Berikut ini adalah beberapa cara menaikkan hasil kalkulator BMI dengan langkah bijak dan sehat.
Makan Lebih Sering
Anda sebenarnya hanya perlu makan lebih sering untuk bisa menaikkan berat badan. Ada kecenderungan orang yang hasil kalkulator BMI-nya rendah dikarenakan cepat merasa kenyang. Dengan makan lebih sering, kalori yang masuk ke tubuh juga bisa bertambah. Jika orang biasanya makan berat 2—3 kali dalam sehari, khusus untuk Anda, biasakanlah makan berat 5—6 kali dalam sehari untuk meningatkan asupan kalori.
Pakai Piring Lebih Besar
Untuk menurunkan berat badan, Anda disarankan mengubah ukuran wadah makan menjadi lebih kecil. Sebaliknya ketika Anda ingin menaikkan berat badan, pakailah wadah makanan seperti piring ataupun mangkuk dengan ukuran yang lebih besar. Ini akan membuat Anda mengambil porsi makan yang lebih banyak dan asupan kalori pun menjad bertambah untuk bisa menaikkan berat badan Anda.
Perbanyak Asupan Protein
Nutrisi yang paling penting untuk mendapatkan indeks massa tubuh yang sehat adalah protein. Soalnya, otot terbuat dari protein. Tanpa protein, sebagian besar kalori ekstra itu bisa berakhir sebagai lemak tubuh. Jika Anda mencoba menambah berat badan, targetkan 1,5—2,2 gram protein per kilogram berat badan Anda. Makanan kaya protein yang sehat sangat banyak di sekeliling Anda. Mulai dari daging sapi maupun ayam, ikan-ikan berlemak, sampai susu dan produk susu bisa menjadi pilihan Anda untuk mendapatkan protein tinggi sekaligus membantu mendongkrak berat badan Anda.
Baca Juga: Cara Minum Air Putih yang Benar untuk Turunkan Berat Badan
Makan Sayuran Paling Terakhir
Sayuran mengandung banyak serat yang bisa membuat Anda merasa cepat kenyang. Jika Anda sedang melakukan program menaikkan berat badan agar hasil kalkultor BMI di SehatQ menjadi ideal, jangan makan sayuran di awal-awal santapan. Pastikan Anda mengonsumsi sayuran paling terakhir agar tidak cepat merasa kenyang dan bisa melahap protein maupun karbohidrat lebih banyak.
Cobalah Smoothie
Minuman manis disebut-sebut mampu melejitkan berat badan dengan sangat cepat. Namun, jangan berpikiran untuk rajin minum soda ataupun minuman kemasan lainnya hanya untuk menaikkan berat badan. Ujung-ujungnya, penyakit seperti diabetes justru bisa mengintai. Lebih baik Anda mengonsumsi smoothie jika ingin minuman manis yang lebih menyehatkan. Campuran susu dan buah segar atau beku bukan hanya efektif membuat indeks massa tubuh bertambah, melainkan juga menyehatkan.
Perhatikan Waktu Minum
Banyak orang menyatakan, minum cairan sebelum makan menumpulkan nafsu makan. Karena itu, lebih baik Anda tidak minum sebelum makan ataupun ketika sedang makan. Anda bisa minum setelah makan guna bisa mengambil porsi makan yang lebih besar karena perut tidak kenyang air.
Berita Terkait
-
Terungkap! Ini 5 Tips Turunkan Berat Badan Tanpa Harus Berolahraga
-
Makin Berisi Usai Sembuh dari Covid-19, Potret Body Goals Tante Ernie Bikin Salfok
-
Ivan Gunawan Ditantang Rp500 Juta, Kurangi Berat Badan 20 Kg
-
Hati-hati! 4 Pola Makan Ini Dapat Tingkatkan Resiko Obesitas
-
Jangan Khawatir, Konsumsi 5 Makanan Ini Tak akan Menambah Berat Badan
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa