Suara.com - Hubungan seks tidak hanya mempengaruhi suasana hati hingga kesehatan tubuh. Para dokter menemukan pria yang ejakulasi melalui masturbasi maupun hubungan seks setidaknya 21 kali sebulan bisa menurunkan risiko kanker prostat hingga sepertiga.
Berawal dari sebuah penelitian yang mengungkapkan bahwa masturbasi maupun hubungan seks tidak hanya meningkatkan suasana hati, tetapi juga bisa membantu mencegah kanker prostat.
Kanker prostat adalah kanker yang paling umum pada pria. Sebanyak lebih dari 47 ribu pria didiagnosis kanker prostat setiap tahunnya.
Baru-baru ini, legenda Luton Town Mick Harford mengungkapkan bahwa dirinya sedang berjuang melawan kanker prostat dan akan menjalani radioterapi.
Bintang Friends James Michael Tyler juga mengungkapkan dirinya menderita kanker prostat stadium 4 dan mengalami kelumpuhan dari pinggang ke bawah.
Perlu dipahami bahwa kanker prostat ini bisa menyerang semua pria, tetapi para dokter mengatakan pria yang lebih banyak ejakulasi cenderung lebih kecil risikonya menderita kanker prostat.
Karena itu, ejakulasi lebih sering bisa membantu Anda menjaga kesehatan. Para ahli melalui studi yang dipublikasikan di European Urology ini pun mengatakan pentingnya memahami manfaat ejakulasi.
Para ilmuwan AS melihat data dari 31.925 pria yang mengalami ejakulasi bulanan. Mereka menemukan bahwa pria yang memiliki frekuensi ejakulasi lebih tinggi kecil risikonya menderita kanker prostat, dibandingkan mereka yang jarang ejakulasi.
"Temuan ini memberikan bukti tambahan tentang pentingnya ejakulasi yang lebih sering semasa dewasa dalam etiologi kanker prostat, terutama untuk penyakit yang berisiko rendah," jelas para ilmuwan dikutip dari The Sun.
Baca Juga: Gejala Virus Corona dan Penyakit Musim Hujan Mirip, Ini Cara Membedakannya!
Bagi mereka yang berpartisipasi dalam penelitian, frekuensi ejakulasi bulanan rata-rata dinilai pada tiga titik waktu, yakni usia 20-29 tahun, usia 40-49 tahun dan tahun sebelum penyebaran kuesioner pada 2015.
Ejakulasi juga dapat membantu meringankan rasa sakit dan menurunkan perasaan stres serta kecemasan. Dr Jennifer Landa, seorang Spesialis terapi hormon menyarankan bahwa memanjakan diri dalam hubungan seks mungkin bisa memperkuat pertahanan alami tubuh Anda.
"Masturbasi dapat menghasilkan sistem kekebalan tubuh yang kuat," jelasnya.
Studi lain yang diterbitkan pada tahun 2004, menunjukkan masturbasi menyebabkan lonjakan sementara pada sel-sel kekebalan, termasuk sel-sel pembunuh yang melawan virus.
Misalnya, memperkuat limfosit, sel darah putih yang melawan penjajah asing, termasuk virus corona Covid-19. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Departemen Psikologi Medis, University Clinic of Essen, Jerman, efek ini berlangsung sekitar 45 menit setelah orgasme.
"Temuan ini menunjukkan bahwa komponen sistem kekebalan bawaan diaktifkan oleh gairah seksual dan orgasme," jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja