Suara.com - Lebih dari satu tahun pandemi Covid-19 melanda, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengimbau masyarakat untuk mulai belajar beradaptasi. Ia juga meminta masyarakat hidup berdampingan dengan kondisi pandemi Covid-19.
Imbauan itu karena menurut Menkes, tidak ada pandemi yang bisa selesai dalam waktu singkat.
"Nggak ada pandemi selesai dalam waktu singkat. Paling pendek, setahu saya, memang lima tahun, tetapi ada pula yang puluhan tahun sampai ratusan tahun. Jadi kita mesti belajar hidup dengan mereka," kata Budi Gunadi seperti dikutip dari ANTARA.
Langkah pertama yang mesti dilakukan untuk bisa beradaptasi, kata Budi, ialah dengan melakukan vaksinasi Covid-19.
"Yang pertama, yang harus kita lakukan, pastikan teman-teman cepat vaksinasi; itu yang nomor satu. Kalau bisa cepat dapat vaksinasi dua dosis," tambahnya.
Selanjutnya, Budi mengimbau masyarakat untuk tidak berlebihan atau euforia menghadapi pengendalian kasus penularan COVID-19 melalui vaksin.
Budi mencontohkan beberapa negara yang capaian vaksinasi COVID-19 tinggi namun tetap mengalami peningkatan kasus penularan.
"Kita lihat negara seperti Israel dan Amerika Serikat, vaksinasi tinggi, tetapi (kasus penularan) naik lagi karena mereka mengabaikan protokol kesehatan," tukasnya.
Oleh karena itu, dia meminta masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat meskipun sudah mendapatkan dosis vaksin COVID-19.
Baca Juga: Demi Redam Pandemi, AS Janjikan Sumbang Lagi 500 Juta Dosis Vaksin Covid-19
Sementara itu, Wapres Ma’ruf Amin mengatakan pemerintah akan meningkatkan upaya pengetesan, pelacakan, dan perawatan atau testing, tracing, treatment (3T), sehingga penularan kasus COVID-19 dapat ditekan.
"Pemerintah terus melakukan testing, tracing, dan isolasi. Kalau ada satu orang yang kena langsung diburu, sampai mungkin lebih dari 10 orang yang dicari (dilacak) itu," ujar Wapres.
Selain peningkatan 3T, Wapres mengatakan upaya pencegahan penularan COVID-19 yang harus diperkuat adalah penerapan protokol kesehatan dan pelaksanaan vaksinasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Rekomendasi Vitamin untuk Daya Tahan Tubuh yang Mudah Ditemukan di Apotek
-
Horor! Sampah Plastik Kini Ditemukan di Rahim Ibu Hamil Indonesia, Apa Efeknya ke Janin?
-
Kebutuhan Penanganan Kanker dan Jantung Meningkat, Kini Ada RS Berstandar Global di Surabaya
-
Waspada Ibu Hamil Kurus! Plis Kenali Risikonya dan Cara Aman Menaikkan Berat Badan
-
9 Penyakit 'Calon Pandemi' yang Diwaspadai WHO, Salah Satunya Pernah Kita Hadapi
-
Kabar Baik Pengganti Transplantasi Jantung: Teknologi 'Heart Assist Device' Siap Hadir di Indonesia
-
Jennifer Coppen Ungkap Tantangan Rawat Kulit Sensitif Anaknya, Kini Lebih Selektif Pilih Skincare
-
Titiek Soeharto Klaim Ikan Laut Tidak Tercemar, Benarkah Demikian?
-
Bukan Cuma Kabut Asap, Kini Hujan di Jakarta Juga Bawa 'Racun' Mikroplastik
-
Terobosan Regeneratif Indonesia: Di Balik Sukses Prof. Deby Vinski Pimpin KTT Stem Cell Dunia 2025