Suara.com - Sebuah studi baru tentang bagaimana aktivitas fisik memengaruhi metabolisme tubuh menunjukkan bahwa sebenarnya kalori yang terbakar dari berolahraga lebih kecil yang dibayangkan.
Menurut penelitian ini, lapor Economic India Times, tubuh akan secara otomatis mengurangi kalori yang dikeluarkan selama berolahraga hingga sebanyak seperempatnya.
Jadi, misalnya kita berharap membakar 100 kalori. Aslinya, tubuh hanya membakar kurang dari 72 kalori selama berolahraga.
Tetapi, pengurangan kalori ini berbeda pada setiap orang, tergantung pada metabolisme masing-masing orang. Inilah mengapa peneliti menyarankan kita untuk memahami metabolisme tubuh sendiri.
Studi baru yang terbit pada Agustus di jurnal Current Biology terhadap 1.754 orang dewasa menunjukkan bahwa kebanyakan orang tampaknya membakar sekitar 72 persen kalori tambahan, rata-rata, tergantung tingkat aktivitasnya.
Pengurangan kalori yang terbakar ini semakin meningkat pada orang-orang dengan berat badan berlebih. Mereka cenderung mengurangi pembakaran kalori sebanyak 50 persen.
Tetapi, penelitian ini tidak memasukkan pola asupan makanan peserta. Peneliti hanya berkonsentrasi pada pengeluaran energi dan bagaimana tubuh mampu mengimbangi hilangnya kalori yang terbakar selama berolahraga dengan mengurangi aktivitas biologi di bagian tubuh lain.
Meski begitu, penulis penelitian Lewis Halsey dari profesor ilmu kehidupan dan kesehatan di University of Roehampton, London, mengatakan bahwa lebih baik membakar kalori yang hanya 50 persen daripada tidak bergerak sama sekali.
Jadi, untuk menurunkan berat badan orang harus berolahraga serta diet sehat, saran peneliti.
Baca Juga: Menpora Ingatkan Pemda untuk Siapkan Rencana Pengelolaan Fasilitas Olahraga Pasca PON
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!