Suara.com - Saat musim dingin melanda, banyak orang akan kebingungan membedakan gejala virus corona Covid-19 dan flu musiman. Karena, beberapa agejala virus corona mirip dengan flu musiman.
Jika Anda merasa mengalami gejala virus corona Covid-19, sebaiknya lakukan tes untuk memastikannya. Karena tes Covid-19 merupakan satu-satunya cara untuk memastikan gejala itu disebabkan virus corona atau flu biasa.
Selain itu, Anda juga harus mengisolasi diri setelah mengalami gejala mirip virus corona Covid-19 sampai hasil tes medisnya keluar. Jika Anda terkonfirmasi positif Covid-19, Anda perlu mengisolasi diri selama 10 hari sampai hasil tesnya negatif.
Jika Anda tidak memiliki gejala, pengujian rutin dengan tes aliran lateral dianjurkan. Jika Anda memiliki gejala, Anda harus melakukan tes PCR untuk memastikan itu gejala virus corona Covid-19 atau tidak secara lebih akurat.
Selama ini, batuk terus-menerus dianggap sebagai salah satu dari gejala utama virus corona Covid-19 yang terkadang juga disertai dengan batuk berdahak.
Sebanyak 46 persen orang dewasa dengan virus corona Covid-19 mengalami gejala berupa batuk. Batuk akibat virus corona Covid-19 biasanya berupa batuk kering yang disertai dengan sakit tenggorokan, tetapi bukan berarti tidak ada kemungkinan Anda mengalami batuk berdahak.
Meskipun batuk berdahak atau berlendir dikaitkan dengan pilek, tapi Anda mungkin bisa mengalami batuk berdahak kuning atau hijau ketika terinfeksi virus corona Covid-19 dan terinfeksi bakteri.
Sayangnya dilansir dari Express, virus corona Covid-19 memiliki banyak gejala yang mirip dengan flu biasa, bahkan ketika Anda sudah vaksinasi lengkap.
Menurut NHS, ada beberapa gejala pilek, antara lain:
Baca Juga: Ahli Sebut Virus Nipah Berpotensi Jadi Pandemi Dunia Berikutnya
- Hidung tersumbat
- Sakit tenggorokan
- Sakit kepala
- Nyeri otot
- Batuk
- Bersin
- Suhu tubuh yang meningkat
- Tekanan di telinga dan wajah
- Kehilangan indra penciuman dan rasa
Menurut studi Zoe Symptoms, gejala virus corona Covid-19 yang paling umum pada orang yang sudah vaksinasi lengkap, antara lain:
- Pilek
- Sakit kepala
- Bersin
- Sakit tenggorokan
- Kehilangan penciuman (anosmia)
Jika Anda belum vaksinasi, gejala virus corona Covid-19 yang paling umum termasuk sakit kepala, pilek, sakit tenggorokan, demam dan batuk terus-menerus.
Kehilangan penciuman masih mempengaruhi orang yang tidak divaksinasi jika mereka terinfeksi virus corona Covid-19. Tapi, kondisi itu tidak termasuk dalam 5 gejala virus corona Covid-19 teratas.
Jika Anda merasa tidak sehat, terutama bila mengalami salah satu gejala umum virus corona. Anda harus isolasi mandiri di rumah meskipun sudah vaksinasi. Langkah ini sangat penting, jika Anda melihat adanya perubahan pada indera perasa atau penciuman.
"Data kami menunjukkan bahwa kehilangan penciuman (anosmia) atau kehilangan rasa masih merupakan salah satu prediktor terpenting dari tes Covid-19 daripada pilek biasa," jelas studi tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global
-
Ubah Waktu Ngemil Jadi "Mesin" Pembangun Ikatan Anak dan Orang Tua Yuk!
-
Kasus Kanker Paru Meningkat, Dunia Medis Indonesia Didorong Adopsi Teknologi Baru
-
Osteoartritis Mengintai, Gaya Hidup Modern Bikin Sendi Cepat Renta: Bagaimana Solusinya?