Suara.com - Tekanan darah tinggi hanya bisa diketahui melalui pemeriksaan. Namun, beberapa orang mengaku mengalami gejala hipertensi yang menganggu aktivitas mereka, salah satunya sakit kepala atau migrain.
Ada banyak penelitian tentang korelasi antara tekanan darah tinggi dengan sakit kepala atau migrain, tetapi tidak banyak yang memberi kesimpulan pasti, lapor Asia One.
Sakit kepala terkait tekanan darah digambarkan penderitanya seperti mengalami nyeri berdebar, kencang, atau sakit berdenyut.
Lalu jika sakit kepala terjadi saat tekanan darah sangat tinggi biasanya orang-orang mengatakan mereka merasakan gejala tambahan lainnya, seperti kebingungan, mual, nyeri dada, dan perasaan cemas atau panik.
Kebanyakan orang yang menderita sakit kepala atau migrain tidak mengalami perubahan dalam tingkat tekanan darah.
Selain itu, orang-orang dengan tekanan darah tinggi tidak mengalami migrain yang berkorelasi dengan tekanan darah mereka secara terus-menerus.
Sementara itu, ada juga studi yang menunjukkan bahwa migrain agak berkaitan dengan rendahnya tekanan darah sistolik serta tingginya tekanan distolik.
Tekanan darah sistolik merupakan tekanan tinggi saat jantung berada pada bagian terkuat dari kontraksinya. Sementara itu, tekanan diastolik adalah tekanan pada titik detak jantung rileks.
Faktanya, beberapa studi lain menemukan hubungan antara migran dan tekanan darah rendah.
Baca Juga: Remaja Ini Mengeluh Sakit Kepala, Ternyata Ada Gigi Menancap di Tengkorak
Migrain juga tampaknya lebih sering terjadi pada orang yang memiliki tekanan darah tinggi kronis yang tidak dikotrol dengan baik.
Sakit kepala bisa terasa sangat parah. Tetapi secara umum orang-orang menggambarkan rasa sakit migrain lebih menyiksa daripada sakit kepala.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
-
Sinshe Modern: Rahasia Sehat Alami dengan Sentuhan Teknologi, Dari Stroke Hingga Program Hamil!