Suara.com - Seorang laki-laki bernama Alberto Valencia Vidales asal California, AS, meninggal dunia pada 2 Oktober lalu karena terinfeksi virus corona.
Sejak ia dinyatakan positif Covid-19, lelaki 25 tahun ini dirawat di rumah sakit selama sebulan. Ironisnya, Alberto terinfeksi virus corona dua hari sebelum jadwal vaksinasi.
Berdasarkan laporan Health, Alberto dinyatakan positif Covid-19 pada 9 Agustus, yang diduga tertular ketika ia bekerja, yakni sebagai satpam.
Lalu, ia dirawat di rumah sakit pada 17 Agustus akibat mengalami komplikasi Covid-19 dan ia akhirnya menderita pneumonia parah.
Pada 27 Agustus, dokter memasang alat bantu pernapasan ventilator ke tubuh Alberto agar dapat bernapas. Tak berapa lama, ia memakai mesin ECMO, yang digunakan dala situasi perawatan kritis untuk membantu fungsi jantung serta paru-paru.
"Dia mengalami banyak pasang surut saat menggunakan alat bantu hidup, dan tim (dokter) yang luar biasa melakukan segala upaya untuk membantunya," tulis kelurganya dalam situs amal GoFundMe, yang dibuat untuk membantu meringankan biaya pemakaman.
"Mereka tidak pernah menyerah, tetapi sayangnya pada 2 Oktober 2021, Alberto mengembuskan napas terakhirnya," sambung mereka.
Alberto merupakan anggota keluarga ketiga yang meninggal akibat Covid-19. Sebelumnya, sang paman dan kakek telah lebih dulu menjadi korban SARS-CoV-2.
Baca Juga: Diidap Oddie Agam Sebelum Meninggal, Begini Fatalnya Komplikasi Stroke dan Sakit Ginjal
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!